Cara Ganjar Muda Padjajaran Menebar Kebahagiaan Sambil Menjaga Ekosistem

Sabtu, 05 Agustus 2023 – 19:56 WIB
Sukarelawan Ganjar Muda Padjajaran (GMP) di Kabupaten Sukabumi menggelar kegiatan mancing mania. Foto: Tim media Ganjar Pranowo

jpnn.com, SUKABUMI - Sukarelawan Ganjar Muda Padjajaran (GMP) di Kabupaten Sukabumi menggelar kegiatan mancing mania.

Kegiatan ini dalam upaya menebar kebahagiaan seraya menjaga ekosistem.

BACA JUGA: Ganjar Muda Padjadjaran Adakan Workshop Petani Milenial di Sumedang

Ribuan ikan emas dengan berat lebih dari satu ton telah memikat hati para pemancing yang hadir dari berbagai kecamatan di Sukabumi.

Koordinator GMP Kabupaten Sukabumi Moch. Rizal Ihsan Nurjaman mengatakan kegiatan ini bukan hanya sekadar hiburan semata, tetapi juga merupakan bentuk komitmen untuk menjaga kelestarian alam dan memperkuat ikatan persaudaraan masyarakat Sukabumi.

BACA JUGA: Memperluas Dukungan, Gardu Ganjar Muda Gelar Deklarasi dan Turnamen Futsal di Kabupaten Tangerang

"Kali ini GMP mengadakan kegiatan mancing mania. Tujuannya untuk menjalin silaturahmi, menjaga kearifan lokal," ucap Rizal seusai kegiatan di Desa Cipeteuy, Kecamatan Kabandungan, Sukabumi, Prov. Jawa Barat, Sabtu (5/8).

Menurut Rizal, Sukabumi merupakan sebuah wilayah yang kaya akan sumber daya alam. Oleh karenanya, memerlukan perhatian ekstra dalam menjaga keberlanjutan lingkungan.

BACA JUGA: Motif Pembunuhan Mahasiswa UI, Astaga

Kegiatan ini menjadi alternatif bagi masyarakat untuk menyalurkan hobi memancing, tanpa merusak ekosistem dengan mencari ikan di sungai menggunakan cara yang merugikan.

"Untuk kegiatan mancing sendiri sangat disukai, makannya antusiasme masyarakat sangat tinggi untuk mengikuti kegiatan mancing. Untuk jumlah ikan yang disediakan itu satu ton lebih, ada ribuan ekor ikan," ungkapnya.

Rizal mengemukakan, lomba memancing ini juga memberikan dampak ekonomi positif bagi masyarakat sekitar. Dengan adanya banyak warung yang berjualan di lokasi kegiatan, peluang usaha masyarakat meningkat, dan ikan hasil memancing yang bisa dimanfaatkan untuk dijual atau dikonsumsi di rumah, menjadi nilai tambah yang tidak bisa diabaikan.

Atmosfer mancing mania ini semakin terasa istimewa dengan diiringi oleh musik kesenian Nayaga dari sunda. Ritme musik yang menghiasi suasana mancing semakin memperkuat keceriaan para pemancing, menambah daya tarik dan makna mendalam pada acara ini.

Kepopuleran acara ini juga tidak lepas dari dukungan tokoh pemuda Sukabumi, Yovi, yang mengakui bahwa kegiatan seperti ini mampu mempererat hubungan silaturahmi dan persaudaraan, serta memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk berekspresi dan berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi.

"Kegiatan ini kita bisa menambah ataupun memfasilitasi para pemancing untuk tetap bisa menyalurkan hobinya, selain itu kan ada dari budaya," ujar Yovi.

Ganjar Muda Padjajaran ini berkomitmen untuk berperan aktif dalam melestarikan alam, sekaligus mengembangkan potensi ekonomi di wilayahnya.

Dalam acara ini, tiga orang yang mendapat ikan terbanyak mendapatkan penghargaan dari GMP.

Rizal menyatakan Ganjar Pranowo sangat didukung oleh masyarakat Sukabumi karena sosoknya yang mengerti akan kebutuhan anak muda.

"Itu dibuktikan dengan kebijakan-kebijakan Ganjar saat menjadi Gubernur Jawa Tengah dua periode, maupun ketika dulu menjabat anggota DPR RI," ujar dia. (rhs/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:

BACA ARTIKEL LAINNYA... Misteri Motif Pembunuhan Mahasiswa UI, Polisi Temukan Ini di Tubuh Korban, Ngeri


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler