jpnn.com, WASHINGTON - Presiden AS Donald Trump menanggapi Undang-Undang (UU) Larangan Aborsi yang ditandatangani Gubernur Alabama Kay Ivey Rabu (15/5).
''Seperti yang diketahui banyak orang dan bagi mereka yang ingin tahu, saya sangat pro kehidupan dengan tiga pengecualian. Yaitu, pemerkosaan, inses, dan melindungi nyawa ibu,'' cuit Trump di akun Twitter-nya.
BACA JUGA: Boikot Produk Huawei, Trump Bikin AS Tekor Rp 159 T
Dalam UU di Alabama, aborsi dilarang hampir sepenuhnya. Kecuali jika nyawa si ibu berada dalam bahaya. Tiada pengecualian untuk kasus pemerkosaan dan inses.
Sikap Trump berubah-ubah terkait larangan aborsi. Namun, sebagian besar dia mendukung. Pernyataan kali ini termasuk cukup lunak.
BACA JUGA: Donald Trump Haramkan Produk Huawei Masuk AS
BACA JUGA: Donald Trump Haramkan Produk Huawei Masuk AS
Partai Republik yang mendukung Trump memang berisi golongan konservatif yang menolak aborsi. Trump harus menimbang ucapannya baik-baik. Sebab, masalah aborsi itu akan menjadi pembahasan panas dalam pemilu.
BACA JUGA: Alasan Sabotase
''Golongan radikal sayap kiri yang mendukung aborsi di usia kandungan sudah tua (atau bahkan lebih buruk) sedang meledak gara-gara masalah ini,'' cuit Trump. Pernyataannya ditujukan untuk para pendukung Demokrat yang proaborsi.
Alabama bukan satu-satunya negara bagian yang mendukung larangan aborsi. Awal tahun ini, gubernur Georgia, Kentucky, Mississippi, dan Ohio juga menandatangani rancangan undang-undang yang melarang aborsi jika detak jantung embrio sudah terdeteksi. (sha/c17/sof)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Penyedia Jasa Aborsi Terancam Dihukum 99 Tahun Penjara
Redaktur & Reporter : Adil