Catat Nih! Pemerintah Komitmen Kurangi Impor Beras

Senin, 19 Oktober 2015 – 03:43 WIB
Ilustrasi Beras. Foto: JPNN

jpnn.com - JAKARTA – Pemerintah masih memegang komitmen mengurangi impor bahan pangan. Salah satunya ialah beras medium untuk konsumsi masyarakat di seluruh tanah air.

“Jangan kita tergantung dari luar. Baik itu beras, jagung, kedelai, dan lain-lain,” kata Wakil Presiden Jusuf Kalla dalam keterangan tertulis Minggu kemarin (18/10).

BACA JUGA: Impor Beras Bukti Pemerintah Abai Terhadap Petani Lokal

Komitmen itu tentu harus dibarengi dengan peningkatan produktivitas hasil pertanian dalam negeri. Salah satu jalannya, lanjut dia, adalah dengan penerapan teknologi pertanian.

Seluruh kelompok tani, JK, perlu bergerak bersama-sama mengimplementasikan hal tersebut. “Ketika produktivitas dalam negeri bisa ditingkatkan, nilai impor pangan juga bakal berkurang,” tandasnya.

BACA JUGA: KPR Subsidi Indonesia Timur Makin Tumbuh Pesat, Ini Datanya

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat selama Januari-Agustus 2015, Indonesia mengimpor beras khusus dari berbagai negara tetangga. Jumlahnya sebanyak 225.029 ton senilai 97,8 juta dolar AS. Jumlah tersebut berkurang 13 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu mencapai 259.108 ton dengan nilai 122,5 juta dolar AS. (dyn/jos/jpnn)

 

BACA JUGA: Lima Startups Masuk Program Akselerasi Indosat Ideabox

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kadin Dorong Produk UMKM Berorientasi Ekspor


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler