jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah provinsi DKI Jakarta memperbarui catatan kasus pasien positif COVID-19 di situs corona.jakarta.go.id.
Mengacu situs tersebut, total kasus positif corona di ibu kota sebanyak 1.810 orang, per data Jumat (10/4) pukul 11.00 WIB, alias di hari pertama penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
BACA JUGA: Kenali Gejala Baru Virus Corona, Perhatikan Area Kulit
Angka pasien positif ini meningkat 178 kasus dari data sehari sebelumnya.
Data per data Kamis (9/4) pukul 11.00 WIB, kasus pasien positif corona di Jakarta sebanyak 1.632 orang.
BACA JUGA: Jakarta Terapkan PSBB, Ojol Tak Bisa Sembarangan Masuk
coronajakartagoid
Dari 1.810 itu, sebanyak 1.139 pasien di antaranya masih menjalani perawatan di rumah sakit yang menjadi rujukan kasus corona.
BACA JUGA: Konon, Kota Depok Siap Terapkan PSBB
Sebanyak 433 pasien menjalani perawatan dengan cara isolasi mandiri.
Kemudian, 82 pasien dinyatakan sembuh dari corona, 156 pasien meninggal.
Hingga kini, wilayah Pegadungan masih menjadi kelurahan terbanyak ditemukan pasien corona di DKI Jakarta. Sebanyak 28 kasus pasien positif corona ditemukan di kelurahan yang terletak Kalideres, Jakarta Barat tersebut.
Selanjutnya pasien positif corona paling banyak ditemukan di Kelurahan Pondok Kelapa dengan 25 kasus.
Berturut-turut setelah itu, pasien corona juga ditemukan di Kelurahan Pondok Pinang (21 kasus), Kelurahan Kebon Jeruk (18 kasus), dan Duren Sawit (17 kasus).
Selain menghitung pasien positif, situs tersebut juga mencatat angka Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Jakarta.
Hingga data Jumat pukul 11.00 WIB, data PDP 2.353 sebanyak. Sementara itu, data ODP tercatat sebanyak 2.872 orang. (mg10/jpnn)
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan