JAKARTA--Coca Cola Foundation Indonesia (CCFI) secara resmi meluncurkan program pengembangan perpustakaan yang difokuskan pada penyediaan akses perangkat teknologi, pelatihan pengurus, serta advokasi bagi 40 perpustakaan umum di tingkat kabupaten/kota di Indonesia.
Program yang bertajuk PerpuSeru ini juga mendapat dukungan dari Bill & Melinda Gates Foundation melalui Global Library Initiative, berupa uang tunai sebesar USD 5 juta untuk menyediakan akses belajar berbasis teknologi melalui perpustakaan.
Kepala Badan Pendidikan dan Latihan (Diklat) Kementerian Dalam Negeri, Tarmizi A Karim mengatakan, pemerintah sangat mendukung penuh terhadap inisiatif ini karena perpustakaan memiliki peranan yang penting dan strategis sebagai sumber informasiSelain itu, perpustakaan juga bisa dikatakan sebagai tempat yang sekaligus dapat memberi inspirasi bagi masyarakat dalam upaya mengembangan diri.
"Masyarakt khususnya generasi muda tidak boleh melupakan pentingnya keberadaan perpustakaan
BACA JUGA: Mahasiswa Perlu Diajak Berbisnis
Program PerpuSeru ini merupakan langkah awal yang baik, dimana inisiatif ini turut mendukung pemerataan teknologi , sekaligus memperkecil jarak ketertinggalan di tengah masyarakat," ungkap Karim di dalam acara Peluncuran Program PerpuSeru di Hotel Shangri-La, Jakarta , Senin (17/10).Karim menjelaskan, upaya ini sudah sejalan dengan pencapaian prioritas pembangunan nasional, yang salah satunya di bidang peningkatan aksesbilitas dan kualitas pendidikan
Chief Executive of CCFI, Titie Sadarini mengatakan, pihaknya sangat percaya program ini akan mampu mendorong masyarakat Indonesia untuk terus memaksimalkan potensi masyarakat
BACA JUGA: Biarkan Siswa Tawuran, Dana Sekolah Dihentikan
"Dengan masuknya teknologi serta akses komputer dan software baru ke dalam perpustakaan, maka akan memberikan insprirasi serta memungkinkan masyarakat untuk terus belajar dan mengembangkan diri," imbuhnya.Hal senada juga diungkapkan Director of the Global Libraries Initiative at the Bill & Melinda Gates Foundation, Deborah Jacobs, yang berharap dengan dukungannya tersebut dapat membantu masyarakat Indonesia dalam menyediakan peluang ekonomi , pendidikan dan sosial yang lebih baik
"Kesuksesan serta keberlanjutan program ini sangat tergantuk pada komitmen semua pihak, termasuk pemerintah, korporasi, dan masyarakat
BACA JUGA: Sultra Kekurangan Guru IPA
Kita semua dapat menyediakan informasi yang relevan serta dapat menginspirasikan perubahan yang positif," jelasnya.Microsoft Corporation merupakan mitra dari Global Libraries Initiative, yang siap mendonasikan lebih kurang USD 1 juta untuk pengadaan perangkat lunak (software) bagi perpustakaan yang terpilih selama periode 42 bulan ke depanHal ini merupakan bagian dari komitmen global citizenship untuk menyediakan teknologi yang dapat diakses oleh masyarakat(cha/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pekanbaru Kekurangan 400 Guru SD
Redaktur : Tim Redaksi