Cedera Pupuskan Rafa Slam

Kamis, 27 Januari 2011 – 11:52 WIB
MELBOURNE - Tak ada lagi nama Rafael Nadal dalam daftar semifinalis tunggal putra Australia Terbuka 2011Cedera mengubur impian petenis nomor satu dunia itu untuk meraih gelar grand slam empat kali beruntun

BACA JUGA: Mahasiswa Riau Pertanyakan Dampak PON XVIII

Di perempatfinal Australia Terbuka 2011, petenis Spanyol itu dikandaskan rekan senegaranya, David Ferrer.

Nadal yang datang ke Australia dalam kondisi kurang fit mengalami kekalahan tiga set langsung 4-6, 2-6, 3-6
Kekalahan tersebut sekaligus menjadi pembuktian kurang segarnya kondisi Nadal semenjak tiba di Australia dua pekan lalu

BACA JUGA: Humor Empat Bahasa Federer

Setelah terserang demam, dia mengakhiri langkahnya di grand slam awal tahun dengan cedera hamstring kiri dan punggung bagian bawah.

"Ini adalah hari yang sulit bagi saya
Hari ini saya tak bisa berbuat lebih dari yang saya bisa, dia (Ferrer) bermain dalam level yang sangat tinggi," ujar Nadal.

Sepanjang pertandingan yang berakhir dalam durasi 2 jam 33 menit itu, tiga kali Nadal menjalani perawatan medis

BACA JUGA: Minta Polisi Selidiki Berita Majalah Tempo

Pertama di akhir set pertama, usai game keempat set kedua dan setelah game ketiga set ketigaTerlihat jelas dia mendapatkan balutan setrip penahan gerak di bagian belakang paha kirinya.

Meski demikian, dia enggan membahas cedera yang menimpanya kali ini"Saya tak harus mengatakan pada Anda apa yang saya rasakan di lapangan, yang jelas saya tak merasakan penampilan terbaikSaya sudah mendapatkan masalah di awal laga, setelah itu rasanya pertandingan hampir usai," bebernya.

Hasil tersebut adalah kali kedua secara beruntun Nadal tersingkir di perempat finalTahun lalu dia mengalami cedera lutut saat berhadapan dengan petenis Inggris Raya Andy MurrayNamun, setelah itu dia mampu bangkit untuk menyapu tiga gelar grand slam berikutnya.

Oleh karena itu, di Australia Terbuka dia berburu gelar grand slam keempat secara beruntunGelar keempat beruntun bagi Nadal tersebut sudah mendapat julukan tenar, Rafa SlamNamun, ambisi itu sukses dibenamkan Ferrer.

"Ini salah satu kemenangan besar bagi saya, tapi ini tidak terlihat seperti kemenanganDia bermain dengan cedera dan saya beruntung karena itu," ujar Ferrer.

Hasil ini membawa Ferrer menuju semifinal Australia Terbuka untuk pertama kalinyaPencapaian tersebut sekaligus semifinal grand slam kedua setelah Amerika Serikat (AS) Terbuka 2007Di babak empat besar nanti, unggulan ketujuh tersebut akan bertemu Andy Murray.

Keberhasilan Ferrer itu bukan cuma menggagalkan Nadal mencetak sejarah meraih Rafa SlamPetenis Spanyol ini pun menghentikan rentetan delapan kemenangan kompatriotnya tersebut, yang untuk sementara unggul 12-4Sebelum menaklukkan Nadal di Melbourne Park, Ferrer pernah menang atas unggulan utama itu dalam pertemuan pertama mereka tahun 2004, kemudian dua kemenangan beruntun pada 2007 (di AS Terbuka dan Shanghai Masters).

Atas kegagalan ini, Nadal pun gagal menyamai prestasi Rod Laver pada tahun 1969 (meraih empat Grand Slam secara berturut-turut)Dia juga gagal menyamai rekor kemenangan berturut-turut Roger Federer dan Rod Laver di grand slam.

Sejauh ini, Rod Laver menjadi pemain yang meraih kemenangan terbanyak di arena grand slam yaitu 29 kaliPosisi kedua ditempati Federer yang mencatat 27 kemenanganSaat ini Nadal mencatat 25 kemenangan beruntun usai menyingkirkan petenis Kroasia, Marin Cilic, di babak keempat sehingga ia menyamai prestasi dua legenda AS, Jimmy Connors dan Pete Sampras pada dekade 1970 dan 1990(ady)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Berharap Tak Terkontaminasi Mafia Wasit


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler