jpnn.com - Porsche tengah mengembangkan sistem hiburan dalam sebuah headset virtual reality (VR), dengan tujuan untuk mengurangi gejala mabuk penumpangnya saat berkendara.
Dilaporkan Carscoops, Rabu (17/7), dalam hal pengembangan, produsen supercar asal Jerman itu menggandeng Holoride untuk menciptakan teknologi tersebut. Teknologi VR itu disebut-sebut dapat memanjakan penumpang belakang membenamkan diri dalam dunia virtual.
BACA JUGA: Ratusan Ribu Porsche Cayenne dan Panamera Kena Recall
BACA JUGA: Porsche Cayenne Bergaya Coupe Tampil Lebih Seksi
Headset memiliki sensor yang dipasangkan ke mobil, sehingga dapat beradaptasi dengan gerakan mengemudi secara real time. Kendati demikian, jika sedang melewati tikungan, secara otomatis headseat VR itu akan ikut mengubah arah.
BACA JUGA: 2 Peluru Kendali Baru dari Porsche 718 Series
Sistem tersebut juga dapat menghibur penumpang dengan video dan gim dengan durasi dapat disesuaikan waktu tempuh perjalanan.
“Dimensi baru untuk hiburan dalam mobil dibuka oleh Holoride”, kata Project Manager Smart Mobility di Porsche, Anja Mertens.
BACA JUGA: Selain Dikenai Denda, Petinggi Porsche juga Diburu Jaksa
Dia menambahkan, pendekatan pabrikan-independen (Holoride) telah meyakinkan sejak awal dan beberapa minggu terakhir. Menurutnya, tim telah membuktikan apa yang dapat dilakukan teknologi ini.
"Kami menantikan untuk mengambil langkah selanjutnya bersama," terangnya.
Teknologi tersebut kini masih dalam tahap pengujian, dan headset VR baru akan dipasangkan ke kursi belakang mobil dalam tiga tahun ke depan.
Bagi yang penasaran, Porsche dan Holoride akan mendemonstrasikan sistem ini di Frankfurt Motor Show 2019, pada 20 September mendatang. (mg9/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Porsche Cayenne Coupe Diyakini Bisa Pikat Konsumen Wanita
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian