Cegah Terorisme: Jokowi Ingatkan Intelijen untuk Memperkuat yang Satu Ini

Kamis, 21 Januari 2016 – 17:20 WIB
Joko Widodo. Foto: Dokumen JPNN

jpnn.com - JAKARTA - Presiden Joko Widodo menggelar rapat khusus tentang pencegahan tindak pidana terorisme di kantor kepresidenan, Jakarta, Kamis (21/1). 

Dalam rapat itu, pria yang akrab disapa Jokowi tersebut mengingatkan intelijen untuk memperkuat kemampuan deteksi. Terutama untuk cegah terorisme.

BACA JUGA: Polri Tetapkan 6 Tersangka Terkait Teror di Sarinah, 1 Perakit Bom

"Saya perintahkan Panglima TNI, Kapolri, KaBIN, BNPT memperkuat sinergi terutama di lembaga-lembaga intelijen. Jangan lagi ada egosentris. Tingkatkan kemampuan cegah teror," tegas Jokowi.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu tidak merinci alasan ia meminta institusi-institusi tersebut menghindari egosentris.

BACA JUGA: Hendra Saputra Bebas, Ketua LPSK: Bukti Keadilan Masih Ada

Jokowi juga meminta intelijen dan aparat lebih fokus lagi pada pelemahan kekuatan terorisme dimulai dari ideologi, jaringan dan organisasi-organisasinya.

"Sementara BNPT fokus pada deradikalisasi," imbuhnya.

BACA JUGA: Bahas Dugaan Gratifikasi Dokter, KPK Undang Sejumlah Pihak Terkait

Dalam rapat terbatas ini hadir Menkopolhukam Luhut Binsar Panjaitan, Kepala BIN Sutiyoso, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, Kapolri Jenderal Badrodin Haiti dan Kepala BNPT Saud Usman Nasution. 

Termasuk Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu Menkumham Yasonna Laoly, Menko PMK Puan Maharani dan Menko Perekonomian Darmin Nasution.(flo/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dewie Yasin Limpo Minta Jatah 10 Persen


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler