jpnn.com - KAMPAR - Seorang gadis nan jelita berinisia IN, 21, ini terpaksa dilarikan ke ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) Arifin Achmad Pekanbaru.
Pasalnya, mulutnya berbuih karena diduga hendak bunuh diri dengan cara menenggak cairan pemutih pakaian.
Mahasiswi salah satu perguruan tinggi di Bangkinang, Kabupaten Kampar ini diduga nekat mengakhiri hidupnya lantaran cek-cok dengan kekasihnya.
BACA JUGA: 10 Ribu Santri Aa Gym Dipastikan Ikut Aksi 212
Beruntung cepat diselamatkan temannya dan dilarikan ke rumah sakit.
‘’Informasinya ya begitu. IN ada masalah sama pacarnya, sehingga nekat minum itu (cairan pemutih pakaian),’’ ujar salah seorang perawat kepada Pekanbaru MX.
Peristiwa itu terjadi pada Senin (28/11) sekitar pukul 13.00 WIB. Dia ditemukan teman-temannya tergeletak dan tak sadarkan diri dalam kamar kosnya di Kecamatan Pekanbaru Kota, Pekanbaru. Mulutnya berbuih.
Antara panik dan bingung, teman-temannya tadi meminta bantu kepada warga sekiat. Lalu mahasiswi yang sedang magang di salah satu rumah sakit di Pekanbaru itu dilarikan ke RSUD Arifin Achmad.
Satu persatu teman yang satu kampus dengan IN datang. Mereka tak kuasa melihat kondisinya yang harus mendapat perawatan intensif.
‘’Sepertinya dia ada masalah sama pacarnya. Kami teman satu kos sama IN dan sudah menelepon orangtuanya. Kami tidak menyangka dia nekat berbuat seperti itu,’’ kata salah satu teman IN di ruang IGD Rsud Arifin Achmad.
Dokter Umum IGD RSUD Arifin Achmad Pekanbaru dr Fitri Hayuni ketika ditemui Pekanbaru MX menyebutkan, IN masih diobservasi satu jam sekali.
‘’Untuk sementara ini dia tetap menjalani perawatan lanjut. Sebab, cairan yang diminumnya ini harus dikeluarkan,’’ kata dr Fitri. (Mg2/ray/jpnn)
BACA JUGA: Siap-siap Ya! BP Batam Bakal Cabut 27 Izin Lahan Tidur
BACA JUGA: Ratusan Warga NTB Berangkat ke Jakarta Ikut Aksi 212
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pegang Paha Siswi, Bupati Dedi Minta Maaf
Redaktur : Tim Redaksi