CEO Indodax: Market Kripto Bakal Berangsur Membaik

Jumat, 24 Desember 2021 – 17:43 WIB
CEO INDODAX Oscar Darmawan. Foto dok INDODAX

jpnn.com, JAKARTA - Pasar perdagangan kripto cenderung sedang mengalami penurunan harga.

Meski begitu, aset kripto masih memberikan sinyal positif untuk kenaikan jangka panjang.

BACA JUGA: Libur Natal dan Tahun Baru 2022, BTN Siapkan Dana Tunai Rp 18 Triliun

CEO Indodax Oscar Darmawan berpendapat kenaikan maupun penurunan harga Bitcoin biasanya diikuti oleh kenaikan ataupun penurunan beberapa aset kripto lainnya.

“Karena biasanya, jika harga mayoritas aset kripto yang diperdagangkan di Indodax sedang hijau, maka harga Bitcoin pun sudah lebih dulu hijau. Begitu pula sebaliknya,” ujar Oscar.

Oscar meyakini harga kripto akan berangsur mulai membaik, terlebih ada beberapa momen baik yang justru mendukung pasar kripto supaya lebih positif lagi.

BACA JUGA: LPEI Bawa UKM Indonesia Berpartisipasi Dalam Ajang Dubai Expo 2020

Salah satunya karena kekhawatiran investor terkait Omicron sudah mulai berkurang.

Di samping itu, beberapa hari yang lalu, El Salvador tercatat menambahkan persediaan Bitcoin.

Melalui cuitan resminya di Twitter, presiden El Salvador Nayib Bukele baru saja membeli 21 Bitcoin pada 21 Desember 2021.

Tak hanya dia, Kepala ekonom IMF juga memberikan positive statement terkait kripto.

BACA JUGA: Lepas Ekspor Rp 35,03 Triliun, Mendag: Kami Selalu Motivasi Para Pelaku Usaha

“Dengan adanya beberapa kabar positif tersebut, saya yakin market kripto akan berangsur membaik. Sebenarnya momen saat market merah bisa dimanfaatkan oleh para investor untuk menambah pundi-pundi kripto mereka. Investor bisa membeli di momen saat harga sedang murah dan menjualnya ketika di harga tinggi sehingga bisa mendapatkan cuan,” jelas Oscar. 

Pada Desember 2020 harga Bitcoin menyentuh Rp 400 juta dan kini menyentuh di kisaran Rp 600 juta.

Bahkan Bitcoin sempat menembus rekor tertinggi pada November lalu di angka Rp 968 juta.

"Ini membuktikan bahwa bitcoin serta aset kripto bukanlah investasi jangka pendek dan merupakan komoditas digital yang kian menarik untuk di miliki,” seru Oscar.(chi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler