Cerita Ibu Siti yang tak Bisa Tidur dan Grogi Dikunjungi Menko Airlangga

Sabtu, 25 September 2021 – 16:33 WIB
Siti Awaliyah (kanan) saat mengajari Menko Airlangga membuat kebab. Foto dok Kemenko

jpnn.com, SOLO - Siti Awaliyah, pemilik usaha Kebab Lezzis mengaku susah tidur saat dikabari rumahnya akan dikunjungi Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.

Siti merupakan salah satu anggota komunitas UMKM uSAHA yang telah mengikuti program pelatihan online WirausAHA Maju.

BACA JUGA: Hari Tani Nasional, Pupuk Indonesia Panen Buah Naga Hingga Gelar Talkshow Bareng Petani Muda

Wanita 54 tahun ini mendapat kabar rumahnya akan dikunjungi Airlangga oleh koordinator UMKM usAHA wilayah Kota Solo, dua hari sebelum Airlangga berkunjung ke Solo, pada Kamis (23/9).

"Wong aku ibarate wong pinggiran, saya nggak punya apa-apa. Kok ya ditekani wong segitunya, menteri loh orang hebat, orang baik. Ya Allah kok menteri kok yo gelem dolan nang omah ku (kok menteri mau datang ke rumah saya)," ujar Siti.

BACA JUGA: OJK Perkuat Daya Tahan Siber Industri Keuangan

Siti tinggal di pemukiman padat di RT 3/RW VI, Kelurahan Jayengan, Kecamatan Sarengan, Solo.

Sebagai orang tua tunggal, dengan segala keterbatasan ekonomi, dia bekerja memanfaatkan meja makan dan dapurnya yang kecil untuk membuat produk kebab.

BACA JUGA: Sel Muhammad Kece ada Kotoran Manusia, Ahmad Dhani: Di Kamar Ahok Banyak, Benaran!

Karena keterbatasan daya listrik di rumahnya, Siti terpaksa menempatkan freezer di rumah saudaranya yang tinggal di samping rumahnya.

Siti juga bisa memanfaatkan sosial media, aplikasi pesan dan marketplace untuk menjual produknya.

"Pas dengar suara rombongannya masuk gerbang saja saya sudah nangis. Sama mbak yang sebelah saya aku ngomong mbak aku nangis, aku gemeter, aku iki piye, saya harus piye. Antara nangis, deg-degan, bingung mau ngomong apa, wis pikirane mumet," tuturnya.

Setelah berbincang dengan seluruh UMKM yang hadir, Airlangga menyempatkan diri masuk ke dapur rumah Siti dan mencoba membuat Kebab.

"Ternyata sampai di dapur santai rileks, deg-degan ora enek, mumete ilang (pusingnya hilang), malah saya dadi guyon tadi (saya malah jadi bercanda tadi)," kata Siti.

Menurut Siti, saat coba membuat produk Airlangga buat terlalu besar.

"Harusnya 7 gram beliau buat itu 8 gram, saya bilang wah, bisa rugi kalau begitu Pak, takarannya harus pas, " ujarnya.

Airlangga Hartarto menjelaskan kegiatannya di Solo meninjau UMKM karena esok harinya ada agenda kegiatan di Klaten.

"Kami mampir saja, ada kelompok masyarakat namanya UMKM usaha, ini sudah mempunyai ribuan binaan. Karena itu saya lihat lapangannya dan anggotanya siapa saja, dan kebutuhannya seperti apa dalam situasi pandemi covid 19," kata Airlangga.

"Sekarang dengan situasi yang lebih terkendali, mudah-mudahan mereka bisa menjadi bangkit kembali," harap Airlangga.(chi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler