jpnn.com, JAKARTA - Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sempat bercerita partainya kehilangan banyak kursi DPR RI pada Pileg 2024 kepada presiden terpilih Prabowo Subianto.
Momen itu terjadi saat acara bukber Partai Demokrat di Hotel St Regis, Jakarta, Rabu (27/3).
BACA JUGA: Soal Prabowo Merangkul NasDem, Herman Demokrat Bilang Begini
"Meski Partai Demokrat mengalami kenaikan secara nasional, tetapi kami kehilangan sejumlah kursi di DPR RI," kata AHY.
AHY mengungkap faktor yang paling signifikan yakni maraknya vote buying atau politik uang yang sudah di luar nalar.
BACA JUGA: Pertemuan Bilateral Indonesia-Belanda di Swiss Bahas Demokratisasi Tata Kelola ILO
"Salah satu faktor utama yang paling signifikan adalah maraknya vote buying di luar nalar kita semua," lanjutnya.
Namun, Menteri ATR/BPN itu mengaku lega ketika fenomena vote buying juga menjadi perhatian Prabowo.
BACA JUGA: Usut Kasus Dugaan Politik Uang, Bawaslu Jakpus Panggil 2 Caleg Demokrat Besok
"Saya begitu lega ketika mendengar respons Pak Prabowo secara langsung bahwa bapak juga punya concern yang sama. Bahkan Pak Prabowo bertekad untuk secara serius melakukan perbaikan sistem pemilu kita ke depan," ujar AHY.
AHY pun mengaku tetap optimistis meski Demokrat kehilangan kursi di DPR dan menegaskan kemenangan Prabowo merupakan kemenangan Demokrat.
"Namun, kami Partai Demokrat tetap semangat dan optimistis, we may lose the battle but we win the war, mengingat pengorbanan kami tidak sia-sia, kemenangan besar Pak Prabowo sebagai presiden juga kemenangan besar bagi Partai Demokrat. Sekali lagi congratulation Pak Prabowo," pungkas AHY.(mcr8/jpnn)
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Kenny Kurnia Putra