jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Joko Widodo - KH Ma’ruf Amin (TKN Jokowi-Ma'ruf) Moeldoko mengungkapkan, jagonya di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 masih kalah dibandingkan Prabowo Subianto - Sandiaga S Uno di Provinsi Jawa Barat. Namun, mantan Panglima TNI itu meyakini Jokowi - Ma’ruf bakal unggul di Jabar berdasar pemungutan suara Pilpres 2019 pada 17 April mendatang.
Moeldoko menuturkan, selisih elektabilitas Jokowi - Ma’ruf dengan Prabowo - Sandi di Jabar tak terlalu jauh. "Jabar sudah mulai (naik) karena kekuatan kami sudah cukup masif," ujarnya di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (6/3).
BACA JUGA: Moeldoko: Itu Kampanye Hitam dan Menyesatkan
Baca juga: Jika Lihat Tren Elektabilitas Capres, Pertarungan Sudah Selesai
Bahkan, Moeldoko mengaku optimistis bahwa elektabilitas Jokowi - Ma’ruf di Jabar segera di atas Prabowo - Sandi. “Target saya sebentar lagi," imbuh kepala Kantor Staf Presiden (KSP) itu.
BACA JUGA: Utusan Maruf Amin Hingga Alumni Al-Azhar Bakal Temani PDIP Safari ke Aceh
Selain di Jabar, Jokowi - Ma’ruf juga masih tertinggal dibandingkan Prabowo - Sandi di sejumlah wilayah di Pulau Sumatera, terutama Riau dan Sumatera Barat. Sementara untuk wilayah Sulawesi dan Kalimantan juga belum semua provinsi didominasi Jokowi - Ma’ruf.
“Sulsel ada kalah sedikit, Kalimantan Selatan juga kalah sedikit," kata Moeldoko. Baca juga: Jokowi Berjaya di Nahdiyin, Prabowo Menang Telak di FPI & PA 212
BACA JUGA: Kartu Prakerja jadi Polemik, Begini Penjelasan Moeldoko
Karena itu TKN Jokowi - Ma’ruf sudah membuat skala prioritas tentang daerah-daerah yang harus digarap lebih serius. “Langkah konkret kami lebih prioritas, mana daerah-daerah prioritas yang ditangani," paparnya.(jpc/jpg/fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hasil Survei LSI Denny JA: Nih Keinginan Pemilih Muslim terhadap Sosok Ustaz Abdul Somad
Redaktur & Reporter : Antoni