jpnn.com, JAKARTA - Pemain Timnas Indonesia U-19 Ferdiansyah mengakui ada perbedaan dalam menjalani ibadah puasa tahun ini.
Biasanya dia berpuasa di Indonesia, kali ini pemain Persib Bandung itu harus menjalankan ibadah wajib umat islam tersebut di Korea Selatan.
BACA JUGA: Shin Tae Yong Sebut Indonesia U-19 Banyak Buang Peluang Cetak Gol
Bukan hanya persoalan waktu ibadah puasa di sana yang berbeda dengan di Indonesia, menu makanan yang disantap pun berbeda dengan yang biasa dinikmatinya saat bulan puasa.
Namun, dia memastikan itu bukan kendala yang besar.
BACA JUGA: Kemenag Memberi Penegasan soal Vaksinasi Covid-19 saat Puasa Ramadan
Dirinya tinggal beradaptasi dan bekerja keras untuk bisa memaksimalkan kesempatan menjalani training camp (TC) bersama Timnas Indonesia U-19 di Korsel.
"Saya menikmati pengalaman baru ini. Pertama kali jauh dari keluarga. Sebelumnya belum pernah," ungkapnya di situs Persib.
BACA JUGA: Penilaian Shin Tae Yong Seusai Timnas Indonesia U-19 Imbang Lawan Gimcheon
Dia juga membeberkan bahwa waktu berpuasa di negeri Ginseng berbeda dengan di Indonesia.
Negara yang memiliki empat musim tersebut memulai waktu sahur sekitar pukul 04.00 waktu setempat.
Kemudian, waktu berbuka puasa satu jam lebih lama dari Indonesia, sekitar pukul 19.00 waktu setempat.
BACA JUGA: Mazda Masuk Jurang Sedalam 40 Meter, Sopir Tewas, Lihat Kondisi Mobilnya
"Sejauh ini berjalan baik adaptasinya, seperti waktu sahur dan buka puasa yang berbeda. Walau lebih lama tetapi tidak terasa juga, karena di sini dingin dan ada program juga dari timnas, jadi terasa cepat," tandasnya. (dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Curhatan Mawar AFI Sedih Menjalani Ramadan Perdana Sebagai Janda
Redaktur : Budianto Hutahean
Reporter : Muhammad Amjad