Cerita Siswa yang Mengaku Dicabuli Biduanita Dangdut Berstatus Janda

Jumat, 23 April 2021 – 05:46 WIB
FU, remaja yang lapor polisi usai dicabuli biduan dangdut Probolinggo. Foto: diambil dari Radar Bromo

jpnn.com, PROBOLINGGO - Seorang pelajar laki-laki bernisial FU (16) mengaku dicabuli janda yang merupakan biduanita dangdut, DAP (28).

Seturut Radar Bromo, Kamis (22/4), FU sudah membuat laporan ke Polres Probolinggo Kota pada Rabu (14/4).

BACA JUGA: Siswa di Probolinggo Mengaku Diperkosa Biduanita Dangdut, Ada Ritual Saling Menggigit

Warga Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo itu datang ke Mapolres Probolinggo Kota ditemani ayahnya berinisial SA (40).

Terlapor, si penyanyi dangdut itu, sudah punya anak dan konon tinggal di kecamatan yang sama dengan FU.

BACA JUGA: Kasus Pencabulan oleh Dosen Unej, Korban Alami Depresi Berat

Kasat Reskrim Polres Probolinggo Kota AKP Heri Sugiono mengatakan, laporan FU masih diproses.

Pihaknya masih terus berupaya mendapatkan keterangan dari pihak-pihak terkait. Kini, kasusnya ditangani Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA). “Saat ini masih saksi statusnya,” ujarnya.

BACA JUGA: Tarik Sis, Cak Sodiq Rilis Semua Akan Dangdut Pada Waktunya Versi Koplo

Saat melapor, FU mengaku tidak pulang selama tiga hari. “Katanya tidak pulang selama tiga hari si anak ini (FU). Dari sanalah diketahui FU sempat dicekoki miras dan diminta masuk kamar serta dicabuli,” kata Heri.

Pelapor dan terlapor saling kenal ketika mereka berada dalam satu acara pernikahan di Kabupaten Probolinggo.

Saat itu, FU diundang untuk menjadi kamerawan. Sedangkan, terlapor mengisi acara sebagai penyanyi. Mereka berkenalan dan bertukar nomor telepon.

Dari sanalah keduanya mulai saling berkomunikasi. Akhirnya, mereka bertemu.

“Selama tiga hari itu, FU diajak main ke rumah dan indekosnya (terlapor) yang juga masih di Kecamatan Kademangan,” kata Heri.

FU pun menceritakan pengalaman pahitnya itu. Dia mengaku seperti terkena ilmu pelet.

Selama tiga hari tak pulang, dia mengaku tidak sadar betul. Kondisi makin parah lantaran saat bersama dengan DAP, mereka meneguk miras.

Setelah itu, terjadilah adegan begituan.

“Jadi kayak ada ilmu-ilmu begitu, saya kurang sadar. Apalagi ditambah minum miras sebelum masuk kamar,” kata FU.

Menurut informasi yang dia terima, DAP memang dikenal doyan perjaka. Konon hal itu bisa membuat DAP awet muda.

FU melanjutkan, sebelum melakukan hubungan begituan, ada semacam ritual yang mereka lakoni.

“Tangan kanan saya digigit dan dia meminta saya menggigit tangan kanannya. Katanya hal itu membuat awet muda. Namun itu dilakukan untuk perjaka,” katanya.

FU mengaku mendapat perlakuan tak menyenangkan itu selama tiga hari di lokasi berbeda.

Pertama dilakukan di kawasan Asabri. Kedua dilakukan di indekos sang biduan di wilayah Ketapang, Kecamatan Kademangan, dan yang ketiga dilakukan di rumah si biduan.

“Dulu dia sempat indekos di Muneng, tetapi entah perkara apa, sehingga menempati rumah keluarganya yang ada di Asabri itu. Namun juga indekos di Ketapang, tetapi jarang ditempati,” katanya.

Awak Radar Bromo telah berupaya mencari konfirmasi kepada pihak terlapor di sejumlah lokasi tempat tinggalnya. Namun, sampai berita ini diracik, belum ketemu. (rpd/rud/mie)


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler