Para ahli mengatakan populasi cicak yang sering disebut Asian House Gecko sedang merebak di bagian utara Australia, dan perlahan-lahan menyebar ke wilayah selatan.
Hewan asli Asia Tenggara dengan mata besar yang tak berkedip ini menjadi satu-satunya spesies tokek yang masuk ke Australia.
BACA JUGA: Ilmuwan Australia Temukan Cara Dengarkan Bunyi Black Holes
Ahli reptil Queensland Museum Andrew Amey menjelaskan, kemungkinan besar cicak-cicak itu terbawa pengiriman kontainer.
"Ada cukup banyak jenis tokek di Australia tetapi yang paling sering Anda lihat belakangan ini adalah cicak," kata Dr Amey.
BACA JUGA: Universitas Curtin Pasang Polisi Tidur Pintar
"Mereka terlihat di Darwin pada 1960-an dan sejak itu telah menyebar," katanya.
"Sekarang di Brisbane ada di mana-mana. Mereka ditemukan di mana-mana. Di Australia Barat mereka telah sampai di Karratha (di selatan)," tambahnya.
BACA JUGA: Klaim Tisu Bisa Disiram Palsu, Perusahaan Didenda 7,4 miliar
"Seberapa jauh penyebaran mereka, tidak bisa saya perkirakan," tambahnya.Menyeramkan
Menurut Dr Ameu, persoalannya warga Australia tidak banyak tahu banyak tentang cicak.
Sebagian menganggapnya sebagai hewan bermanfaat, karena memakan serangga.
Tetapi cicak-ciak ini juga bisa membawa parasit baru.
"Sejumlah orang merasa bahwa cicak-cicak ini menyerang tempat tinggal di perkotaan, memakan serangga yang tertarik pada cahaya lampu," kata Dr Amey.
"Tapi ada pemikiran lain yang mengatakan bahwa dalam mereka menyerang semak alami dan menggusur tokek asli," katanya.
"Mereka lebih kompetitif, agresif dan juga ada potensi memperkenalkan hama, parasit, dan penyakit," tambahnya.
"Jadi, belum ada keputusan. Secara pribadi, saya kira kita harus berhati-hati dan menganggapnya sebagai hama yang menyerang."Haruskah dibunuh? Photo: Salah satu tokek asli Australia. (Supplied: Matt Swan/DBCA)
Dr Amey mengatakan tidak banyak yang bisa kita lakukan terkait perkembangan populasi cicak di rumah warga.
"Mereka akan terus masuk melalui kapal barang, meskipun ada upaya terbaik karantina," katanya.
"Mereka masuk ke dalam kargo dengan mudah. Mereka pelancong yang baik, menyebar ke seluruh dunia."
Di daerah yang tidak berpenduduk, Dr Amey menyatakan mungkin bisa melakukan sesuatu.
"Anda melihat mereka di toilet taman nasional di suatu tempat. Mungkin sebaiknya menyingkirkan mereka dalam situasi seperti itu," kata Dr Amey.
Sebelum melakukan sesuatu, diia memperingatkan agar memastikan hewan itu bukan salah satu dari 100 spesies tokek asli Australia.
"Ada banyak spesies tokek asli dan beberapa dari mereka terlihat sangat mirip dengan cicak," jelasnya.
"Terkadang Anda melihat dua spesies ini di dinding dan cukup sulit membedakannya."
"Anda perlu memperhatikan bantalan jari kaki mereka. Cicak lebih berbentuk spatula sedangkan tokek asli memiliki cakram bulat," katanya.
"Kita harus menangkapnya terlebih dahulu!"
Simak beritanya dalam Bahasa Inggris di ABC Australia.
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tiga Atlet Australia Dilarang Bertanding Di Commonwealth Games