jpnn.com, BOYOLALI - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mencicipi spageti mocaf yang berbahan dasar tepung singkong yang dipamerkan di Festival Pangan Lokal Jawa Tengah, Kabupaten Boyolali.
Dia mengatakan, rasa dan tekstur dari bahan pangan alternatif itu ternyata sudah mendekati makanan serupa berbahan baku gandum atau tepung Semolina.
BACA JUGA: Komunitas Sopir Truk Pendukung Ganjar Bagi-Bagi Sembako Sambil Sosialisasi Saber Pungli
"Menurut saya (makanan) luar biasa. Di tangan chef yang bagus, yang hebat, rasanya persis. Mendekati, ya sekitar 90 persen," kata Ganjar.
Orang nomor satu di Jawa Tengah itu menyebut kesuksesan peracik makanan itu dalam mengolah tepung singkong menjadi bukti bahwa pangan alternatif sangat bisa menggantikan makanan yang selama ini digunakan secara mainstream.
BACA JUGA: Ganjar Pranowo Beri Sinyal Siap Jadi Capres 2024, PDIP: Jelas, nih
Oleh karena itu, pemanfaatan pangan alternatif harus terus didorong dan dikenalkan kepada masyarakat sebagai antisipasi dan persiapan apabila terjadi krisis pangan di masa mendatang.
Dalam kesempatan itu, pria berambut putih itu menyoroti tingginya tingkat makanan yang terbuang.
BACA JUGA: Ganjar Berani Deklarasi Siap Jadi Capres, Bu Mega Pasti Sudah Merestui
Setidaknya secara nasional ada 23-48 juta ton makanan terbuang dan menjadi sampah.
Karena itu, Ganjar mengajak masyarakat untuk mengambil makanan secukupnya, tidak boleh boros, dan harus habis dimakan.
Hal lain yang, menurut Ganjar menjadi penting soal pangan adalah kebutuhan gizi.
Sebab, angka tengkes (stunting) masih tinggi dan banyak gerakan yang dilakukan untuk menekan angka tersebut.
Kemudian untuk mengembangkan tanaman pangan lokal dan pemanfaatannya, seluruh elemen masyarakat harus terlibat, termasuk lembaga penelitian, perguruan tinggi, petani, dan pemerintah daerah.
"Semua harus berkolaborasi sehingga ketahanan pangan akan terjaga dan pemenuhan gizi teratasi," ujar Ganjar Pranowo. (Antara/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ganjar Siap Maju sebagai Capres, Willy NasDem: Mas Anies Dapat Rival Sepadan
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian