jpnn.com, SURABAYA - Cinta ditolak, biasanya dukun bertindak. Namun, hal itu tidak berlaku bagi Muhammad Septa Adji.
Dia memilih bertindak sendiri. Namun, yang dilakukannya justru merampas handphone gebetannya.
BACA JUGA: Pelarian Pelaku Curanmor Berakhir di Buleleng
Adji sebenarnya PDKT dengan seorang cewek bernama Ani (masih di bawah umur) sejak sebulan lalu.
Namun, gadis incarannya itu tidak kunjung menunjukkan respons positif.
BACA JUGA: Lagi Asyik Ngopi Tiba-tiba Diserang, Dada Kena Tusukan
Pemuda 18 tahun tersebut memberanikan diri mengajak kencan. Ani yang memang tidak ada hati dengan Adji pun menolak.
Penolakan itu membuat Adji kalap. Spontan, dia merampas handphone yang sebelumnya terus dimainkan korban.
BACA JUGA: Operasi Sikat Semeru, 75 Penjahat Dibekuk
Pemuda asal Kedurus tersebut kemudian tancap gas, meninggalkan Ani sendirian.
''Mungkin dia kecewa sekali. Makanya, tindakannya nggak masuk akal,'' ujar Kanitreskrim Polsek Tenggilis Mejoyo AKP Puguh Suhardhono.
Setelah diburu seminggu, Adji ditangkap di kawasan Gunungsari kemarin dini hari (29/9).
Ternyata iPhone 5S milik Ani masih dibawanya. Dia memang tidak berniat menjualnya.
Lewat handphone tersebut, Adji justru mengobati lara hati dengan melihat foto Ani.
''Dia juga sempat ngedit fotonya bersama korban, kebacut cinta,'' tutur Puguh.(mir/c14/fal/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pesta Miras Dua Malam, Akhirnya Tewas
Redaktur & Reporter : Natalia