jpnn.com, DENPASAR - Ketut Panji Amandiasa, 23, tak berkutik saat diringkus Jajaran Reserse dan Kriminal Kepolisian Sektor (Polsek) Sawan. Panji diringkus pada Kamis (28/9) malam lantaran melakukan aksi curanmor di wilayah Denpasar Timur beberapa waktu lalu.
Informasi yang digali dari pihak kepolisian menyebutkan jika penangkapan terhadap pelaku berawal saat Polsek Sawan menerima laporan dari jajaran Polsek Denpasar Timur (Dentim) pada Senin (25/9) lalu. Dari hasil penyelidikan dan pengembangan Polsek Dentim, menyebutkan pelaku diduga kuat bersembunyi di wilayah Buleleng.
BACA JUGA: Oalah, 3 Remaja Ini Pagi ke Sekolah, Siang-nya Nyolong Motor
"Pelaku merupakan buronan dari Polsek Dentim. Pelaku nekat melakukan aksi pencurian sepeda motor Suzuki Satria FU Nopol AG 4800 XE milik korban bernama Andik,” kata Kapolsek Sawan, AKP Made Derawi ditemui di ruang kerjanya, Jumat (29/9) pagi.
Setelah dilakukan penelusuran, rupanya pelaku bersembunyi di wilayah Buleleng. Pria bertubuh gempal dan bertato ini diketahui berasal dari Banjar Dinas Pamesan, Desa Bungkulan, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng.
BACA JUGA: Edan, Dua Remaja Ini sudah Curi Kendaraan Bermotor 96 Kali
Anggota Reskrim Sawan langsung bergerak melakukan pengintaian di rumah pelaku. Namun, belum membuahkan hasil. Akhirnya, tanpa sengaja anggota Reskrim Sawan kemudian mendapatkan informasi tentang keberadaan pelaku.
Rupanya pelaku selama buron bersembunyi di salah satu rumah warga berada di wilayah Bangkah Banjar Dinas Alassari, Desa Pacung, Kecamatan Tejakula. Rumah tersebut belakangan diketahui adalah milik sepupu pelaku.
BACA JUGA: Andika Dihajar Massa, Begini Pengakuannya
“Sekitar 5 jam dipantau terus, lalu digerebek. Pelaku berhasil ditangkap tanpa perlawanan sekitar pukul 20.00 Wita, barang bukti masih nihil. Dia (pelaku, Red) bersembunyi di rumah milik sepupunya" ujarnya seperti dilansir Bali Express (Jawa Pos Group).
Pelaku yang telah berhari-hari bersembunyi akhirnya langsung digelandang menuju Mapolsek Sawan. Hasil interogasi, pengakuan mengejutkan dilontarkan oleh pelaku, sepeda motor Satria FU hasil curiannya sudah dimutilasi.
"Dari hasil interogasi kami ke pelaku, katanya motor Suzuki FU hasil curiannya sudah dimutilasi. Rangka, dan mesinnya dititipkan di sebuah bengkel berada di belakang kawasan stadion Dipta, Gianyar," terangnya.
Menariknya, pelaku pun sempat mengakui aksi pencuriannya pada pertengahan bulan Mei lalu. Kala itu, Panji berhasil menggasak satu unit Honda Beat di wilayah Denpasar.
"Dia mengakui aksinya dilakukan sebanyak dua kali. Katanya, motor Beat hasil curiannya ia jual seharga Rp 1,1 juta kepada seseorang di wilayah Denpasar. Nah, uangnya itu ia gunakan untuk judi tajen (sabung ayam). Pelaku juga pernah tersandung kasus penggelapan mobil rent car di wilayah Gianyar. Mobil yang digelapkan itu ia gadaikan di Sidatapa," beber AKP Derawi.
Dari hasil kordinasi Polsek Sawan dengan Polsek Dentim, akhirnya pelaku kemudian diserahkan kepada jajaran Polsek Dentim.
“Pelaku kan beraksi di Denpasar Timur, makanya kami serahkan ke Polsek Dentim, pada Jumat (29/9) dinihari. kami akan kembangkan lagi, siapa saja jaringannya? Motif pencurian, dan juga penyelidikan lainnya. untuk mengantisipasi jaringan mereka di Buleleng" tutup AKP Made Derawi.(JPG/dik)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bisikan Gaib Bujuk Siswi SMP Curi Motor di Parkiran Pasar
Redaktur & Reporter : Friederich