jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto memberikan sinyal dukungan tambahan partai politik yang akan mengusung Ganjar Pranowo. Hasto menyebut kode partai itu dengan warna hijau dan emas.
Menurut Hasto, PPP sudah melakukan kerja sama politik dengan PDIP, sehingga ke depannya diharapkan parpol hijau lainnya memberikan dukungan.
BACA JUGA: Alasan Hary Tanoe Bekerja Sama dengan PDIP, Paling Pasti hingga soal Kesejahteraan
“Warna hijau sudah ada, nah, nanti akan semakin hijau, itu juga nanti diharapkan bisa bergabung. Kemudian kami lihat Indonesia emas Pak Jokowi, sehingga warna keemasan itu juga nanti diharapkan bisa bekerja sama,” kata Hasto seusai menerima kunjungan Ketua Umum Perindo Hary Tanoesudibjo di Gedung DPP PDIP, Jakarta Pusat, Jumat (9/6).
Menurut Hasto, desain Pilpres Indonesia mensyaratkan kemenangan rakyat 50 persen plus satu harus terpenuhi.
BACA JUGA: Sah, Hary Tanoe Dukung PDIP Menangkan Ganjar di Pilpres 2024
Kemudian, Hasto menerangkan perlunya dukungan dari parlemen sehingga pemerintah bisa bekerja cepat.
Politikus asal Yogyakarta itu menerangkan pihaknya ingin memastikan keberlanjutan kepemimpinan Presiden Jokowi yang memberikan perhatian terhadap demografi pada 13 tahun mendatang.
BACA JUGA: Bamusi PDIP Menggelar Tahlilan Haul ke-10 Wafatnya Taufiq Kiemas
“Harus dimanfaatkan dengan sebaik-sebaiknya. Kami membangun loncatan sebagaimana Tiongkok, Korsel, Jepang, semua membangun loncatan. Kita pun bisa, maka penting kesinambungan kepemimpinan itu,” kata dia.
Hasto juga menyatakan PDIP intens berdialog dengan Partai Golkar dan PKB, di mana Muhaimin Iskandar sudah mendeklarasikan diri sebagai bacawapres.
Dosen Universitas Pertahanan RI itu menyampaikan komunikasi politik juga dilakukan terhadap Gerindra dan Demokrat.
Ketua DPP Puan Maharani, lanjut Hasto, merupakan pihak yang membuka ruang komunikasi politik itu.
“Itu merupakan bagian dari kesadaran bahwa kalau di Timur Tengah antara Iran dengan Arab Saudi saja bisa bersatu atas campur tangan Tiongkok, ini mengapa kita tidak bersatu atas kesadaran kita terhadap kepentingan bangsa dan negara dan kejayaan bangsa di masa yang akan datang. Karena dasarnya sudah diletakkan dengan sangat baik oleh Presiden Jokowi,” kata Hasto. (Tan/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Rakernas III Resmi Selesai, Ditandai Pose Salam Metal Megawati Bersama Fungsionaris PDIP
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga