jpnn.com - JAKARTA – PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry tetap memprioritaskan keselamatan dan keamanan para pengguna jasa penyeberangan. Hal ini menyusul perkiraan cuaca ekstrim yang terjadi selama bulan Januari.
BMKG memprediksikan cuaca ekstrim dan hujan lebat akan terjadi di sejumlah perairan Indonesia di sepanjang Perairan Natuna atau Laut China Selatan, Selat Malaka hingga Utara Papua.
BACA JUGA: Kawal Surat Gubernur, DPD Panggil Menteri ESDM dan Dirut PLN
Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry Christine Hutabarat menegaskan aspek keselamatan bukanlah hal yang bisa dikompromikan.
“Kami siap patuhi instruksi regulator jika cuaca buruk dan syahbandar telah memutuskan untuk menunda perjalanan kapal, kami pasti menurut,” ujar Christine, Kamis (28/1).
BACA JUGA: Krisis Listrik Ancam Investasi dan Pariwisata
Selain mematuhi instruksi dari regulator yang mengacu pada laporan cuaca BMKG, PT ASDP juga memastikan akan menjaga muatan kapal sesuai dengan kapasitasnya maupun jumlah penumpang.
“Kami juga pastikan jumlah sekoci dan alat-alat keselamatan yang tersedia di kapal memadai, sesuai dengan jumlah penumpangnya. Hal ini menjadi perhatian utama kami,” tutur Christine. (chi/jpnn)
BACA JUGA: Tarif Terbang Surabaya-Bawean Segini
BACA ARTIKEL LAINNYA... Garuda Indonesia Bakal jadi Anak Emas di Terminal 3 Bandara Soetta
Redaktur : Tim Redaksi