jpnn.com - JAKARTA - Mendagri Mardiyanto memastikan tidak ada lagi penolakan Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari sejumlah kepala daerah“Saya telah selidiki pemerintah daerah yang menolak BLT
BACA JUGA: Proyek Tol Masih Banyak Kendala
Saya tanya apa benar uang untuk rakyat yang membutuhkan BLT ditolak, mereka jawab tidak menolak,” kata Mendagri usai raker dengan komisi V di gedung DPR RI Senayan Jakarta, Kamis siang (19/6)Namun mereka meminta ada pembenahan pada data penerima BLT
BACA JUGA: Latgab TNI Habis Rp 55 Miliar
“Saya katakan, program pemerintah harus diselesaikan sampai bawah, dan dalam menghadapi kesulitan harus diselesaikan bersama-sama,” katanya.Soal partai politik (parpol) yang berkampanye menolak BLT, mantan gubernur Jawa Tengah ini meminta jangan dikait-kaitkan dengan persoalan nasional
BACA JUGA: Jumlah Penduduk Lansia Meningkat
Sementara itu realisasi pencairan BLT secara nasional terhitung hingga Kamis (17/6) baru tercapai Rp368,360 miliarAngka ini merupakan 6,46 persen dari target penyaluran dana BLT tahap pertama Rp5,73 triliun
Manajer Komunikasi Perusahaan PT Pos Indonesia, Joesman Kartaprawira mengatakan, total dana BLT sebesar Rp368,360 miliar telah disalurkan keapada 1.227.869 rumah tangga sasaran (RTS) dari totalnya 19,1 juta RTSDengan penerima dana BLT masing-masing Rp300 ribu per RTS“Secara nasional bisa dikatakan masih rendah karena pelaksanaannya 'kan tidak bersamaan,” ujar Joesman di Jakarta
Dikatakan, PT Pos belum mengalami kendala yang berarti selama pelaksanaan pendistribusian dana BLTNamun memang keluhan yang disampaikan tiap daerah adalah pembagian kartu BLT terdapat RTS yang sudah meninggal dunia dan pindah alamat“Tapi RTS itu dibatalkan oleh pihak Pemda setempat untuk dialihkan ke rumah tangga miskin (RTM) lainnya,” jelasnya
Dari data yang ada masih terdapat sejumlah daerah yang belum merealisasikan pencairan dana BLT tahap pertamaDi antaranya adalah Kalimantan Tengah, Maluku, Maluku Utara, dan Provinsi Irian Jaya Barat
Pelaksanaan pencairan di keempat provinsi tersebut saat ini masih menunggu hasil verifikasi pihak Pemda“Verifikasi dilakukan setelah kartu BLT diserahkan ke kantor pos ditiap masing-masing daerah,” tambahnya
Untuk tingkat pencairan dana BLT di 10 kota besar pada tahap pertama ini rata-rata mencapai 90 persenDari data Badan Pusat Statistik tercatat, tiga provinsi penerima BLT terbesar adalah Jawa Barat sebanyak 2.897.807 RTS dengan tingkat pencairan sebesar 3,7 persen, Jawa Timur sebanyak 3.224.901, realisasi pencairan 3,62 persen dan Jawa Tengah sebanyak 3.157.816 RTS dengan tingkat realisasi pencairan 2,24 persenSementara untuk realisasi pencairan di Kepulauan Riau mencapai 44,14 persen, Sulawesi Selatan 23,01 persen, Banten 20,22 persen dan Kalimantan Selatan 19,31 persen(rie/JPNN)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PU Bangun Jalan Lingkar Mataram
Redaktur : Tim Redaksi