jpnn.com - JAKARTA - Pengamat Ekonomi Lana Soelistianingsih mengungkapkan bahwa adanya kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) pada awal Maret dan ada wacana Tarif Dasar Listrik (TDL) yang akan mengalami kenaikan di bulan Mei turut mendorong pelemahan keyakinan kepada konsumen.
"Ada wacana dimana TDL akan naik di Mei, kemudian diikuti oleh naik harga-harga yang lain itu juga turut mempengaruhi persepsi konsumen pada saat itu. Dan kita lihat itu juga konsisten dengan turunnya penjualan ritel," ujar Lana.
BACA JUGA: Bangun Pabrik Semen di Papua, Bupati: Ini Seperti Jodoh
Jadi, lanjutnya, konsumen juga melakukan antisipasi dengan menunda pembelian barang-barang yang bersifat secondary.
Dia mengungkapkan bahwa kedepan keyakinan konsumen juga diperkirakan masih mengalami pelemahan lantaran kenaikan BBM di bulan Maret yang dampaknya masih dirasakan pada bulan ini.
BACA JUGA: Semuanya Naik, Ini Berbahaya!
"Saya kira di bulan April ini masih aka nada perlambatan dari daya beli konsumen akibat kenaikan beberapa komponen tersebut," tambahnya.
Selain kenaikan harga BBM, kenaikan TDL dan harga bahan pokok menjelang bulan suci ramadhan juga menjadi faktor keyakinan konsumen melemah.
BACA JUGA: Ini Kiat Ibu-ibu Berbelanja Siasati Kenaikan Harga-Harga
"Saya kira sampai semester I tahun ini masih ada potensi melemah, karena sudah menjelang puasa dan lebaran juga. Tapi mungkin bulan Mei masih ada kemungkinan daya beli konsumen akan meningkat," katanya. (wir/dee)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Garuda Siap Buka Rute Balikpapan-Jeddah, Asal...
Redaktur : Tim Redaksi