jpnn.com, JAKARTA - Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto - Sandiaga Uno membarui rincian dana kampanye 02 yang selama ini terkumpul dan terpakai.
Wakil Bendahara BPN Dimas Djiwandono mengatakan, hingga Maret 2019 ini, total dana yang terkumpul mencapai Rp191,5 miliar. Sedangkan yang terpakai baru Rp149,7 miliar.
BACA JUGA: Konon Ada Grup WA Anggota Polri, Percakapannya Upaya Menangkan Jokowi
Menurut dia, cawapres Sandiaga menjadi penyumbang terbanyak, mencapai Rp117 miliar. Sementara Prabowo telah menyumbang sebanyak Rp71,4 miliar.
“Dari Pak Prabowo itu sekitar 36 persen. Kemudian sumbangan jasa dari Gerindra Rp1,3 miliar dan pendapatan lain bunga bank dari saldo rekening berjalan," ujar di Jakarta, Jumat (29/3).
BACA JUGA: Cerita Prabowo Tentang Seorang Wali Kota yang Lupa Balas Budi
Menurut Dimas, pengeluaran terbesar digunakan untuk komponen kampanye, mulai kaus, stiker, kalender, hingga brosur. Pengeluaran untuk bahan kampanye mencapai Rp49,3 miliar.
(Baca Juga: Dana Kampanye Jokowi Tinggal 20 Persen)
BACA JUGA: Undang Pentolan FPI, Prabowo Tegaskan Tak Punya Teman Ekstremis
“Lalu untuk kegiatan lain yang tak melanggar Rp38,9 miliar. Kemudian, tatap muka massa kampanye terbuka. Artinya, biaya tatap muka hingga 13 April akan meningkat. Sampai hari ini sudah keluar Rp31,6 miliar,” urai dia. (cuy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Erick Thohir Tegaskan TKN Jokowi Tak Terkait Duit Serangan Fajar Bowo Golkar
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan