Danone Indonesia Berdayakan Perempuan di Peternakan Sapi Perah

Jumat, 29 April 2022 – 17:08 WIB
Danone SN Indonesia bersama LPTP mengembangkan program Regenerasi Peternak Muda yang terfokus di 3 Kabupaten yakni Kabupaten Boyolali, Klaten dan Sleman. Foto: Danone Indonesia

jpnn.com, JAKARTA - Direktur Akademi Peternakan Karanganyar Ir. Puji Astuti M.P meyakini kaum perempuan mampu sebagai pendorong untuk memajukan sektor peternakan sapi perah di tanah air.

Dia meyakini itu karena kaum perempuan memiliki kelebihan dalam beberapa aspek seperti ketangguhan, rajin, ulet, kuat, teliti dan pantang menyerah.

BACA JUGA: Kasatlantas AKP EWD Kena OTT Divisi Propam Mabes Polri? Kombes Zahwani Beri Penjelasan Begini

"Adapun kelebihan ini sangat dibutuhkan untuk menjadi peternak yang unggul," ujar Puji dalam webinar yang berjudul “Peran Perempuan dalam Upaya Memajukan Sektor Peternakan Sapi Perah” yang digelar untuk memperingati Hari Kartini.

Namun saat ini, tantangan bagi para peternak perempuan masih sering dijumpai seperti pendidikan rendah, kesempatan rendah, tugas domestik dan kesempatan untuk totalitas dalam menjadi peternak akibat sulitnya membagi waktu.

Untuk itu dukungan dari berbagai pihak, serta proses dorongan akan transformasi menjadi konsep peternakan yang lebih modern diperlukan dalam menciptakan peternak yang unggul.

Transformasi dari tradisional ke modern di dunia peternakan membutuhkan kolaborasi oleh berbagai pihak.

BACA JUGA: 12 Mak-Mak Penambang Emas di Madina Tewas Tertimbun Longsor

Untuk itu, Danone SN Indonesia bersama LPTP mengembangkan program Regenerasi Peternak Muda yang terfokus di 3 Kabupaten yakni Kabupaten Boyolali, Klaten dan Sleman.

Head Climate, Water Stewardship, Danone Indonesia Ratih Anggraeni menjelaskan peningkatan kualitas anak bangsa melalui pemenuhan nutrisi seharusnya menjadi tanggung jawab bersama.

BACA JUGA: Suami Edan, Istri Lagi Hamil Muda Malah Disuruh Berbuat Terlarang, Sontoloyo

Meski banyak perempuan berdaya yang mampu menjalankan peran ganda selaku ibu/istri di keluarga maupun sebagai peternak.

Adapun peran peternak diperlukan untuk mencukupi produksi susu dalam negeri dan meningkatkan konsumsi susu sebagai sumber protein hewani.

Kepedulian Danone SN Indonesia terhadap peternak telah dijalankan melalui berbagai program peningkatan mutu susu dan pemberdayaan peternak yang dimulai sejak tahun 2012 lalu dan telah memberikan manfaat bagi lebih dari 400 peternak di 3 kabupaten di Provinsi Jawa Tengah dan DIY.

Sejak tahun lalu, kami pun mengembangkan Program Regenerasi Peternak Muda yang berfokus untuk melahirkan peternak muda yang dapat meneruskan dan memastikan keberlanjutan peternakan skala rumah tangga dan usaha berbasis susu.

Hal ini mendesak untuk dilakukan mengingat produksi susu dalam negeri meskipun mengalami peningkatan, masih belum memenuhi total kebutuhan nasional dan konsumsi susu per kapita di Indonesia pun masih terhitung rendah dibandingkan 6 negara lainnya di Asia Tenggara.

Program ini diimplementasikan melalui kemitraan bersama koperasi susu lokal dalam bentuk penyediaan fasilitas, penyusunan modul pelatihan Good Farming Practices atau budidaya ternak sapi perah, dan pengorganisasian pelatihan peternak.

Selain itu, Danone SN Indonesia dan LPTP terus melakukan peningkatan keterampilan peternak muda melalui serangkaian pelatihan.

Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan hewan Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan Kabupaten Sleman drh. Sri Rahayu Saddyahsih Nawang Wulan menambahkan peluang di dunia peternakan saat ini telah banyak berkembang.

Untuk itu pemerintah memiliki berbagai program dukungan seperti penyediaan sumber daya manusia pendukung, pelayanan pemerintah dalam hal puskeswan gratis, pengambilan sampel hewan maupun bahan pangan, pengujian laboratorium, rekomendasi perijinan, penguatan modal usaha maupun bantuan pemerintah dalam APBD, APBN, dan Pokir.

BACA JUGA: Anda Kenal Mak-Mak Ini? Dia Sudah Ditangkap Polisi, Kasusnya Memalukan

Rangkaian dukungan ini dihadirkan sebagai bentuk dukungan pengembangan para peternak, khususnya dalam menjawab peluang pada era peternakan modern.(dkk/jpnn)


Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Muhammad Amjad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler