Danrem 151/Binaiya Brigjen Antoninho Hadiri Rapat Koordinasi FKUB Provinsi Maluku, Begini Pesannya

Kamis, 24 Oktober 2024 – 05:33 WIB
Danrem 151/Binaiya Brigjen TNI Antoninho Rangel Da Silva, S.IP., M.Han menjadi pembicara pada acara Rapat Koordinasi Forum Kerukunan Umat Beragama Provinsi Maluku Tahun 2024 di Hotel Marina Ambon, Selasa (22/10/2024). Foto: Penerangan Korem 151/Binaiya

jpnn.com, AMBON - Penjabat Gubernur Maluku Sadali Ie bersama Danrem 151/Binaiya Brigjen TNI Antoninho Rangel Da Silva, S.IP., M.Han menghadiri Rapat Koordinasi Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Maluku Tahun 2024 di Hotel Marina Ambon, Selasa (22/10/2024).

Dalam kesempatan itu, Penjabat Gubernur Malku atas atas nama pemerintah daerah dan seluruh masyarakat Maluku memberikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi kepada Danrem 151/Binaiya atas pemberian materinya yang sangat luar biasa dalam acara tersebut.

BACA JUGA: Penjelasan Danrem Brigjen Antoninho Tentang Program KSAD di Perbatasan RI-Timor Leste

Rapat Koordinasi Forum Kerukunan Umat Beragama Provinsi Maluku Tahun 2024 ini mengangkat Tema “Merangkai Toleransi Dalam Rangka Mengsukseskan Pilkada serentak Tahun 2024 Yang Aman, Damai dan Kondusif.”

Brigjen Antoninho dalam kesempatan itu membawakan matari dengan judul “Pemantaoan Nilia-Nilai Wawasan Kebangsaan Dalam Perspektif Pilkada 2024 di Maluku”.

BACA JUGA: Brigjen Antoninho: Turis Mancanegara Saksikan Pengibaran Bendera Merah Putih di Bukit Paralayang Ruhatu

Pada kesempatan itu, Lulusan Seskoad, Sesko TNI dan PPRA LXII Lemhannas RI ini memberikan pencerahan secara integratif, holistik, masif dan komprehensif.

Dia menggugah hati dan membangkitkan semangat nasionalisme kepada peserta rapat koordinasi FKUB Provinsi Maluku.

BACA JUGA: Sultan Minta Pemerintah Memitigasi Potensi Permasalahan Pilkada Serentak 2024

Menurut Danrem, pada Era Revolution Industry 4.0 dan Society 5.0 saat ini maupun ke depan, perlu memahami geo politik, geo strategi, global situation, regional situation, National Situation and Local Situation dalam perspektif Pilkada Serentak di Maluku.

Oleh karena itu, posisi toleransi ini adalah suatu hal yang wajib dijaga dan rawat dengan baik sebagai perwujudan negara Indonesia yang memegang prinsip politik bebas aktif dalam perdamaian dunia.

Menurut Brigjen Antoninho, UU Nomor 34 Tahun 2004 Tentang TNI dalam BAB ll, Pasal 2  menyebutkan TNI, yaitu tentara kebangsaan Indonesia yang bertugas demi kepentingan negara dan di atas kepentingan daerah, suku, ras, agama dan antargolongan.

“TNI adalah þentara profesional, yaitu tentara yang terlatih, terdidik diperlengkapi secara baik. Tidak berpolitik praktis dan dijamin kesejahteraannya serta mengikuti kebijakan politik negara yang menganut prinsip demokrasi, supremasi sipil, hak asasi manusia, ketentuan hukum nasional dan hukum internasional yang telah diratifikasi,” ujar Danrem.

Menurut dia, Korem 151/Binaiya sebagai Alat Negara tetap berpegang teguh tehadap profesionalisme dan netralitas.

“TNI tidak boleh terlibat dalam politik praktis, baik secara langsung maupun tidak langsung. TNI harus tetap fokus pada tugas pokoknya, yaitu menjaga Kedaulatan Negara, Keutuhan Wilayah NKRI dan Keselamatan Segenap Bangsa dan Tumpah Darah Indonesia,” tegas Brigjen Antoninho.

TNI Khususnya Korem 151/Binaiya selalu profesional dan proporsional serta berkarya dengan optimal demi kemajuan bangsa dan negara.

"Mari kita terus berkarya dan mengabdi kepada bangsa dan negara dengan penuh semangat dan dedikasi. Prajurit dan PNS TNI jajaran Korem 151/Binaiya tetap profesional, berintegritas, dan disegani oleh bangsa lain,” ujar Brigjen Antoninho.

Pada kesempatan yang sama, Penjabat Gubernur Maluku mengatakan situasi dunia yang aktual saat ini tidak sedang baik-baik saja. Oleh karena itu, lndonesia menjadi negara yang netral dan bisa menjadi diplomator untuk menyatukan negara-negara yang saat ini sedang bertikai.

Menurut Sadali, Provinsi Maluku memiliki budaya yang cukup erat dengan pendekatan moderasi toleransi umat beragama dengan Slogan Hidup Orang Basudara.

“Tadi sudah dikupas panjang lebar oleh Pak Danrem (Brigjen TNI Antoninho). Mudah-mudahan materi tadi kita simak dan dapat kita wujudkan dalam bentuk nyata dalam kehidupan sehari-hari khususnya di Provinsi Maluku,” ujar Sadali.

Dia berharap Pilkada serentak pada 27 November 2024 mendatang berjalan dengan aman, damai sehingga melahirkan pemimpin yang representif, visioner dan adaptif.

“Siapapun yang terpilih itu adalah kepercayaan rakyat padanya dan kita semua harus mendukung,” ujar Sadali.

Sadali juga meminta forum ini juga akan mendoakan para pemimpin nasional bangsa, Jenderal (Purn) Hj Prabowo Subianto dan Gibran Raka Buming Raka yang dilantik sebagai Presiden ke-8 dan Wakil Presiden RI untuk periode 2024-2029.

Dia berharap semoga kepemimpinan keduanya dengan visi dan misi yang besar dan mulia dapat mengantarkan perubahan yang signifikan terhadap kemajuan bangsa dan negara Indonesia tercinta dengan berbagai program strategisnya.

“Kita semua wajib hukumnya harus mendukung dan menyukseskan berbagai program yang ditetapkan,” tegas Sadali.

Pada kesempatan itu, Sadali menjelaskan Pemerintah Provinsi Maluku telah menggelar apel untuk netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN).

“Kami (ASN, red) telah membuat ikrar dan berjanji untuk tidak terlibat dalam politik praktis,” tegas Sadli.

Dia berharap seluruh ASN selalu netral. “Jaga netralitas sebagai ASN untuk tidak terlibat dan tidak memihak kepada salah satu pasangan calon,” ujar Sadali.(fri/jpnn)


Redaktur & Reporter : Friederich Batari

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler