Dansatgas Yonif 300/Bjw Sebut 1 Anggota KKB Tewas Saat Kontak Tembak di Eromaga

Sabtu, 21 Oktober 2023 – 09:17 WIB
Prajurit Yonif 300/Bjw dengan barang bukti yang diamankan seusai kontak tembak dengan KKB di Distrik Erogama, Kabupaten Puncak, Papua Pegunungan, Jumat (20/10). (ANTARA/HO/Dok Yonif 300/Bjw)

jpnn.com - JAYAPURA - Komandan Satgas Yonif 300/Brajawijaya Letkol Inf Afri Swandi Ritonga mengatakan seorang anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dipastikan tewas saat kontak tembak dengan prajurit di Eromaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah.

"Memang benar saat kontak tembak Jumat (20/10), seorang KKB di wilayah Kepala Air, yang diduga merupakan kelompok Titus Murib tewas," kata Letkol Inf Arif Ritonga dalam keterangan tertulisnya kepada Antara, Sabtu (21/10).

BACA JUGA: Polda Papua Bakal Tindak Tegas KKB di Yahukimo dan Puncak

Dia mengakui setelah terjadi aksi penyerangan terhadap para pekerja Puskesmas Omukia, Distrik Erogama, Kamis (19/10), seluruh prajurit diperintahkan untuk bersiaga.

Lalu, Jumat (20/10) sekitar pukul 15.00 WIT, terpantau KKB membawa sejumlah senjata api laras panjang dan pendek, serta mulai melakukan penganiayaan terhadap masyarakat yang berada di sekitar Kampung Erumaga.

BACA JUGA: KKB Menyerang Pekerja Proyek Pembangunan Puskesmas di Puncak

"Kemudian selaku Dansatgas Pamtas Mobile Yonif 300/Bjw memerintahkan lima tim tempur untuk melakukan pengejaran terhadap KKB," jelas Ritonga.

Dia menambahkan kejar mengejar sempat berlangsung sekitar enam jam antara tim tempur Yonif 300/Bjw yang bernaung di bawah Kodam III/Siliwangi dengan KKB, hingga menewaskan seorang anggota KKB.

BACA JUGA: Pekerja Proyek Diserang KKB, Satu Tewas Mengenaskan

Anggota KKB itu tertembak di bagian punggung dan dibawa lari rekan-rekannya ke dalam hutan.

Selain itu, turut  diamankan berbagai barang bukti di antaranya drone, HT dan handphone (HP) .

Ritonga menjelaskan Distrik Erogama berjarak sekitar empat kilometer dari Ilaga, ibu kota Kabupaten Puncak, tetapi untuk mencapai Kampung Omukia harus berjalan kaki sekitar satu setengah jam dari ibu kota distrik.

Sebelumnya, Kamis (19/10) KKB menyerang para pekerja pembangunan Puskesmas Omukia, Distrik Erogama.

Penyerangan itu menewaskan seorang pekerja dan dua lainnya terluka. Ke-23 pekerja pembangunan Puskesmas Omukia termasuk jenazah, Jumat (20/10) dievakuasi ke Timika. (antara/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:


Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler