Data 152.803 Honorer Nonguru Bermasalah, BKN Keluarkan Instruksi Tegas

Minggu, 09 Oktober 2022 – 21:35 WIB
Karo Humas BKN Satya Pratama menyampaikan informasi terkait pendataan non-ASN. Foto tangkapan layar zoom

jpnn.com, JAKARTA - Data 152.803 honorer nonguru bermasalah, BKN pun mengeluarkan instruksi tegas kepada pejabat pembina kepegawaian (PPK).

Berdasarkan rekapitulasi hasil pendataan non-ASN tahap prafinalisasi yang telah disampaikan Badan Kepegawaian Negara (BKN) sebagai rujukan masing-masing instansi untuk mengumumkan data non-ASN terdapat 152.803 honorer nonguru (data per 7 Oktober 2022) sejumlah jabatan.

BACA JUGA: Honorer Kaget Lihat Hasil Pendataan Non-ASN, Pengabdian Belasan Tahun Tak Dianggap, Lenyap!

Karo Humas BKN Satya Pratama mengungkapkan sebanyak 152.803 honorer itu terdiri atas pengemudi, tenaga kebersihan, dan satuan pengamanan serta sejenisnya tidak sesuai dengan Surat MenPAN-RB Nomor B/185/M.SM.02.03/2022 dan B/1511/M.SM.01.00/2022. 

Untuk itu, BKN meminta PPK kementerian/lembaga dan pemda melakukan verifikasi validasi (verval) kembali daftar tenaga non-ASN yang jabatannya tidak sesuai dengan Surat Deputi Bidang SDM Aparatur KemenPAN-RB Nomor B/1971/SM.01.00/2022 tanggal 7 Oktober 2022 tentang Nomenklatur Jabatan di Dalam Pendataan Non ASN.

BACA JUGA: Jumlah Honorer Masuk Pendataan Non-ASN Membengkak, Pemerintah Gusar Terjadi Masalah Besar 

Hal ini telah disampaikan kepada PPK instansi melalui Surat BKN Nomor 33302/BSI.01.01/SD/K/2022 tentang Jabatan yang Tidak Sesuai dengan Kententuan Pendataan Tenaga non-ASN di Lingkungan Instansi Pemerintah.

Sebelumnya, BKN telah menyampaikan bahwa rekapitulasi hasil data tenaga non-ASN tahap prafinalisasi pada portal pendataan-nonasn.bkn.go.id berjumlah 2.215.542. 

BACA JUGA: 2 Pejabat Penting yang Sibuk Urusi Honorer & Seleksi PPPK, Akankah Bertahan?

Data tersebut terdiri dari 335.639 daftar tenaga non-ASN di lingkup instansi pusat dan 1.879.903 di lingkup instansi daerah. (esy/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:


Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Mesyia Muhammad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler