jpnn.com - JAKARTA--Pupus sudah harapan honorer kategori (K1) yang data persyaratannya bermasalah untuk mengikuti tes honorer kategori dua (K2). Pasalnya, data honorer K2 sudah ditutup alias sudah dianggap final, sejak dua pekan lalu. Itu berarti sudah tidak ada lagi tambahan jmlah honorer K2 yang berasal dari luncuran K1.
"Kita sudah melakukan closing data K2 sejak pertengahan Oktober. Ada sekitar 645.046 honorer K2 termasuk yang luncuran K1 akan dites pada 3 November mendatang," ungkap Wakil Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (WamenPAN-RB) Eko Prasojo kepada JPNN, Selasa (29/10).
BACA JUGA: Menpan Sebut Data Honorer K1 Banyak yang Palsu
Mengenai masih adanya honorer K1 yang bermasalah dengan hasil audit tujuan tertentu (ATT), menurut guru besar UI ini, hal tersebut tidak akan mempengaruhi jalannya tes. Pasalnya pemerintah sudah memberikan kesempatan bagi instansi pusat dan daerah untuk melakukan klarifikasi data.
"Waktu yang diberikan, saya rasa cukup panjang. Kami tidak bisa menunggu lebih lama lagi karena waktu tes sudah di ujung mata," tegasnya.
BACA JUGA: Proyek TNKB Korlantas Polri Digelembungkan 1000 Persen
Ditanya apakah bisa honorer K1 yang masih menunggu klarifikasi Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) mengikuti tes honorer K2, Eko menyatakan, di waktu mepet ini sangat sulit. Apalagi soal sudah dicetak dan dalam distribusi ke daerah-daerah.
"Kalau diajukan dua pekan lalu, saya rasa masih bisa. Kalau di pekan-pekan ini saya rasa sulit karena sekarang sudah masuk tahap distribusi soal," tandasnya. (esy/jpnn)
BACA JUGA: Sespri Djoko Susilo Bikin Pusing Jaksa KPK
BACA ARTIKEL LAINNYA... KPK Belum Jerat Tersangka Hambalang dengan Pencucian Uang
Redaktur : Tim Redaksi