BACA JUGA: Barca Harus Naik Bus ke Milan
Josep Guardiola misalnya, telah mengaku pusing memikirkan perjalanan timnya ke kandang Inter Milan guna menjalani first leg semifinal Liga Champions.Namun bukan hanya Guardiola, sejumlah tim lain yang dijadwalkan melakoni laga tandang ke luar negeri juga harap-harap cemas
Pekan ini, kebetulan agenda turnamen antarklub Eropa cukup padat
BACA JUGA: Torres Lewatkan Sisa Musim
Selain dua laga semifinal Liga Champions, juga ada dua partai empat besar Europa LeagueBACA JUGA: GP Jepang Kena Dampak Debu Vulkanis
Untuk leg pertama ini, Fulham dan Liverpool sama-sama harus melawat ke kandang lawan masing-masing.Kubu Fulham termasuk yang paling concern terhadap masalah iniMereka tidak mau timnya jadi korban situasiApalagi, jika ternyata dua pekan mendatang Hamburg bisa bebas bepergian dengan pesawat ke kandang merekaDia memutuskan mengontak UEFA, meminta kebijaksanaan otoritas sepakbola Eropa tersebut.
"Saya tahu UEFA juga menaruh perhatian terhadap masalah iniKami sama-sama menginginkan game yang fairBagaimana caranya supaya tim yang melakoni laga tandang tidak harus menyeberang neraka dan lautan hanya supaya bisa bertanding," papar Hodgson, sebagaimana dilansir Associated Press.
"Skenario idealnya adalah membersihkan debu vulkanik dari langit Eropa, lalu pergi ke Hamburg naik pesawatTapi kan itu tidak mungkin," tandas Hodgson.
"Kalau memang tidak ada penerbangan sama sekali, ya harus naik bus atau keretaMasalahnya, naik kereta itu tidak gampangKereta selalu penuhApakah kami bakal bisa dapat tiket ke Paris atau Brussels? Kalaupun bisa, apakah kami dapat tiket berikutnya ke Hamburg? UEFA harus memecahkan masalah ini, karena bukan hanya kami yang terganggu," papar Hodgson.
Tim-tim itu sebenarnya bisa saja bepergian dengan pesawat sewaanNah, yang jadi masalah, Inggris telah memberlakukan larangan terbang ke semua pesawat yang meninggalkan negeri ituBeberapa negara sekitar Inggris juga melakukan hal serupa, demi menjaga keselamatan.
UEFA saat ini sedang memonitor keadaan di sekitar IslandiaMereka memantau aktivitas vulkanik gunung berapi yang sudah 200 tahun tidak meletus tersebutJika memang terdeteksi aktivitas gunung yang membahayakan, UEFA bisa saja mengambil tindakan tegasMisalnya, menunda dua laga semifinal Europa League.
"Sudah jelas kami menaruh perhatian besar pada problem debu gunung berapi iniUntuk saat ini, yang bisa kami lakukan hanyalah memonitor situasiBelum saatnya mengambil keputusan," papar juru bicara UEFA, seperti dikutip Spotinglife.
UEFA memang tidak bisa memecahkan problem HodgsonToh, tim-tim Liga Champions mengambil risiko yang sama dengan menempuh perjalanan darat"Kami sangat berharap semua agenda laga bisa berjalan sesuai jadwalBukan hanya Liga Champions, tapi juga Europa League," lanjut juru bicara tersebut.
Di sisi lain, Atletico Madrid juga mengalami masalah penerbanganMeskipun rival sekota Real Madrid tersebut tidak harus melakoni laga away ke luar negeri, Sabtu malam lalu Diego Forlan dkk harus naik pesawat ke Vilarreal, demi melawat kandang Villarreal El MadrigalKetika hendak mendarat di bandara Manises, pesawat mereka disambar petir.
"Mengerikan sekaliKami pernah mengalami masalah pesawat tahun lalu, waktu akan bertamu ke Liverpool di Liga ChampionsPesawat hampir gagal landingTapi itu tidak ada apa-apanya dengan kengerian disambar petir," ungkap salah satu ofisial Atletico kepada Momento24.
Forlan juga mengungkapkan ketakutan di akun Twitter miliknya"Pesawat kami disambar petir saat akan mendarat di Vila-realSungguh mengerikan," tulisnyaUntung, tidak ada kerusakan, dan pesawat bisa mendarat dengan selamatEntah ada pengaruhnya atau tidak, Forlan dkk tampil buruk dan menyerah kepada Villarreal 1-2(na)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Shalke 04 Kudeta Bayern Muenhen
Redaktur : Tim Redaksi