Demi KERS, Pembalap Kurangi Berat Badan

BONN - Kembalinya teknologi KERS (Kinetic Energy Recovery System) ke Formula 1 musim depan akan berdampak pada fisik pembalapPara pembalap Formula 1 yang punya kelebihan berat badan harus bersiap mengurangi berat badannya

BACA JUGA: Robson Pasrah, Terima Pendapat Media

Hal itu harus dilakukan demi penyesuaian berat mobil.

Dengan adanya peranti KERS, maka bobot mobil akan bertambah dan membebani sasis mobilSebagai kompensasinya, berat badan pembalap yang harus dikurangi

BACA JUGA: Carikan Irfan-Okto Klub Eropa

Pembalap Williams-Cosworth Rubens Barrichello merupakan salah satu pembalap yang secara terang-terangan diminta mengurangi berat badan oleh para mekanik di timnya.

"Tahun depan, KERS kembali diperkenalkanKarena itu, para mekanik meminta saya mengurangi berat badan," ungkap Barrichello kepada media terbitan Jerman, Speed Week.

Barrichello memulai karir F1 pada tahun 1993

BACA JUGA: Nurdin Halid Tebar Pesona

Selama 17 tahun berkarir, berat pembalap 37 tahun itu berkisar antara 70 hingga 79 kgTapi, selama karirnya itu, dia menyebut tahun lalu menjadi tahun terbaiknya, bahkan lebih baik dan lebih bugar dari tahun debutnya.

Williams memang bukan salah satu tim yang memakai sistem tersebutTapi, mereka sudah berpengalaman di ajang GT Racing bersama PorscheMereka akan memakai baterai yang konvensional dan lebih kecil di Formula 1"Semuanya sudah diproduksi di internalHanya sel baterai yang dibeli dari pihak luar," ungkap Direktur Teknis Williams, Sam Michael, pada 2010(ady)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Delapan Punggawa Garuda Cidera