Demi Merawat Warisan Budaya, JAPRI dan PBI Gelar Welcome G20

Rabu, 16 November 2022 – 00:17 WIB
acara Kebaya Welcome G-20 yang diselenggarakan di Gedung Sarinah, Jakarta, Selasa (15/11). Foto: Dokumen Perempuan Bravo 5 Jaman Perempuan Indonesia (JAPRI) 

jpnn.com, JAKARTA - Perempuan Bravo 5 Jaman Perempuan Indonesia (JAPRI) dan Perempuan Berkebaya Indonesia (PBI) menginisiasi acara Kebaya Welcome G-20 yang diselenggarakan di Gedung Sarinah, Jakarta, Selasa (15/11). 

Adapun, acara inisiasi JAPRI dan PBI digelar demi menyambut KTT G-20 yang  mengangkat tema 'Recover Together, Recover Stronger'.

BACA JUGA: Ikuti Parade Kebaya Bersama Ibu Negara, Puan Jadi Sasaran Swafoto Peserta

Ketua Umum Jaman Perempuan Indonesia (JAPRI) Purnama Sitompul menyatakan acara Kebaya Welcome G-20 dibuat demi merawat dan mempertahankan salah satu dari warisan budaya Indonesia. 

"Ini menjadi kekuatan jati diri bangsa yang tidak boleh dilemahkan apalagi dihilangkan," kata Purnama Sitompul melalui keterangan persnya, Selasa (15/11).

BACA JUGA: Ratusan Perempuan Semarang Ikuti Parade Kebaya Nasional

Sementara itu, Perempuan Bravo 5 Nia Sjarifudin mengatakan komunitasnya sengaja menggelar acara Kebaya Welcome G20 demi menunjukan keberagaman budaya di Tanah Air.

"Terlebih, selama pandemi Covid-19, budaya gotong yang merupakan habitus Pancasila ternyata masih kuat dan menjadi bukti yang membuat Indonesia cukup mampu survive selama pandemi Covid-19," kata Nia.

BACA JUGA: Makna Kebaya dan Batik yang Dipakai Puan di Sidang Tahunan

Adapun, acara Kebaya Welcome G20 diikuti lebih dari 300 perempuan dengan menghadirkan peragaan busana, musik tradisional Dayak, angklung, kelompok paduan suara, dan pertunjukan tari nusantara.

Tak kalah menarik adalah Tati Hendropriyono, Yayuk Kiemas dan mertua Puan Maharani, Yayuk Sukmonohadi ikut menari Marnotor di pembukaan acara tersebut.

Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono turut hadir di acara Kebaya Welcome G20 dan disambut meriah peserta.

Acara terlihat makin menarik saat peragaan busana kebaya dipadu dengan aneka batik dan tenun nusantara diiring kolaborasi band dipadu permainan saxophone dari Yuyun George.

Dalam penutupan acara, Ketua Panitia Purnama Sitompul menyampaikan ucapan terima kasih pada semua pendukung. 

Ia berharap acara ini bisa menjadi spirit dan edukasi publik dalam membangun optimisme Indonesia untuk dunia, khususnya dalam mendukung kesuksesan acara G-20 di Bali 15-16 November 2022. (ast/jpnn) 

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?


Redaktur : Natalia
Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler