jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Max Sopacua mengingatkan Presiden Terpilih Joko Widodo (Jokowi) tidak meminta lagi Presiden SBY menaikan harga BBM. SBY menurutnya, diujung pemerintahan Presiden Megawati tidak pernah minta menaikan harga BBM.
"Jokowi dan JK seharusnya sudah paham tentang masalah ini dari sebelum pilpres bahwa ada masalah defisit anggaran dan Jokowi sudah memiliki cara yang kreatif untuk merealisasikan janji-janjinya pada rakyat," kata Max Sopacua, di gedung DPR, Senayan Jakarta, Senin (1/9).
BACA JUGA: KPK Isyaratkan Ajukan Banding pada Vonis Ratu Atut
SBY, kata Max, dulu juga menghadapi hal yang sama ketika menjadi presiden menggantikan Megawati di tahu 2004. "Tidak merengek-rengek minta Mega menaikan BBM. Susah, senang dihadapi Pak SBY," tegasnya.
Pemerintahan Jokowi-JK lanjutnya, harus bisa berkreasi untuk merealisasikan janji-janjinya dan tidak boleh berkilah nantinya bahwa jika tidak menaikan BBM, maka dia tidak bisa menepati janji.
BACA JUGA: Nazar Guyur Rp 3 Miliar untuk Urus Izin Pertambangan
"Semua pemerintahan yang mengambil-alih itu menanggung beban kerja yang tidak terselesaikan. SBY seperti itu, Jokowi juga. Tidak ada dalam kamus pemerintahan saat ini mengambil-alih kerja pemerintahan tapi maunya yang enak saja," pungkas Max. (fas/jpnn)
BACA JUGA: Atut Divonis Rendah, Jaksa Langsung Lapor Pimpinan KPK
BACA ARTIKEL LAINNYA... SBY Harapkan Jokowi Lanjutkan Kerjasama dengan Jepang
Redaktur : Tim Redaksi