Demokrat: Makannya Ramai, Indonesia Tak Surplus Beras

Kamis, 17 Maret 2011 – 14:24 WIB

INDRAMAYU - Ketua Departemen Pertanian DPP Partai Demokrat, Herman Khaeron mengatakan produksi beras Indonesia lebih besar dibanding ThailandHanya karena di Indonesia makannya ramai jadi tidak surplus beras

BACA JUGA: Edy Baskoro: Saya Bukan Muhammadiyah, Tapi NU



"Produksi beras kita Indonedisia sebenarnya lebih besar dari Thailand
Hanya saja karena dikita yang makannya lebih ramai sedangkan Tahiland sedikit, jadinya mereka surplus," kata Herman saat hadir bersama rombongan Partai Demokrat yang mengunjungi lokasi peternakan sapi terpadu, di Indramayu, Jawa Barat, Kamis (17/3).

Dengan kondisi itu kata Herman pula, impor beras bagi Indonesia tidak perlu ditakutkan

BACA JUGA: Demokrat: Teror Bom Bukan Pengalihan Isu

"Terlebih dalam rangka memenuhi kebutuhan pangan nasional," katanya


Menurut Wakil Ketua Komisi IV DPR itu memasukan pangan dari negara luar tentu dengan tujuan untuk menjaga stabilitas harga

BACA JUGA: PKB Buka Pendaftaran Caleg Lebih Dini

Karena, diantara sekian ratus juta penduduk Indonesia tidak semua petani"Nah kalau harga beras terlalu mahal, kan kasihan rakyat," tandasnya.

Bahkan, kata legislator Dapil Jawa Barat itu,  para petani sekalipun tidak sedikit yang masih membeli beras untuk keperluan konsumsiSebab produksi tanaman padi yang dihasilkan tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan dalam rentang waktu masa panen ke panen berikutnya.

Sebagaimana diketahui, program impor beras yang dilakukan pemerintah sangat ditentang oleh PDIPSebab wakil rakyat dari PDIP yang duduk di DPR menilai kebiasaan mengimpor hanya akan membuat Indonesia selalu tergantung dengan negara luar dalam memenuhi pangan nasionalPemberdayaan petani secara maksimal itu yang diharapkan.(mur/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... MK Kukuhkan Kemenangan Calon Demokrat di Konut


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler