jpnn.com - JAKARTA -- Partai Demokrat tidak merasa keberatan dengan penggeledahan yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di ruang kerja dua kadernya di Komisi VII DPR RI, Sutan Batoegana dan Tri Yulianto. Bahkan partai berlambang segitiga mercy itu menghormati dan mendukung langkah-langkah penegakan hukum yang dilakukan KPK.
"Kita persilakan dan beri ruang seluas-luasnya ke KPK untuk melakukan penggeledahan bila dipandang perlu dan masuk dalam koridor penegakan hukum yang ada, bila ada indikasi pelanggaran," kata Juru Bicara Partai Demokrat Ikhsan Modjo melalui pesan singkatnya, Kamis (16/1).
BACA JUGA: Demokrat Janji tak Akan Melindungi
Namun sebaliknya, ia juga berharap KPK menjalankan tugasnya dengan independen dan tidak tebang pilih. Ikhsan mengingatkan, anggota Komisi VII DPR bukan hanya kader Demokrat.
Lebih lanjut, Ikhsan meminta kepada kader Demokrat terkait untuk tidak menyulitkan kerja para penegak hukum. Menurutnya, kader harus proaktif dengan konteks hukum yang ada.
BACA JUGA: Penyidik KPK Angkut Koper dari Ruang Sekretariat FPD
"Sebab ada tudingan yang substantif dalam arti didasari bukti-bukti hukum yang ada, yang ini harus ditanggapi dengan serius dan proaktif dengan membuktikan tidak benar. Ada tudingan yang sama sekali tidak berdasar alias fitnah, yang hanya berdasar gosip dan isu yang tidak faktual. Yang terakhir ini saya rasa masyarakat sudah dewasa dan bisa menilai," tutup Ikhsan. (dil/jpnn)
BACA JUGA: Soetrisno Bachir Curiga Ada Uang di Balik Terbitnya PP Minerba
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sekjen Tersangka, Rudi Rubiandini Tersenyum
Redaktur : Tim Redaksi