Densus 88 Antiteror Masih Periksa 6 Orang Terkait Bom Kampung Melayu

Rabu, 31 Mei 2017 – 16:34 WIB
Tim Gegana Polda Jambi dan Densus 88 melakukan penggeledahan di rumah terduga teroris di RT 35 Kampung Bugis, Kelurahan Kenali Besar, Kota Jambi. Foto: M.Ridwan/Jambi Ekspres/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Detasemen Khusus 88 Antiteror dalam pekan ini setidaknya mengamankan delapan orang terkait pengembangan kasus bom bunuh diri di Kampung Melayu, Jakarta Timur. Sejauh ini, sudah lima dipulangkan dan enam masih ditahan.

Kabagpenum Divisi Humas Polri Kombes Martinus Sitompul mengatakan, keenam orang ini masih dalam pemeriksaan Densus. Dia menjelaskan, pihaknya punya waktu satu pekan untuk memeriksa mereka.

BACA JUGA: Dua Terduga Teroris di Kampung Bugis Pernah Ikut Pelatihan Merakit Bom

"Yang ditangkap itu dalam arti bisa melakukan pemeriksaan selama 7x24 jam," kata Martin di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (31/5).

Martinus menjelaskan, mereka yang masih menjalani pemeriksaan adalah inisial A, W, dan J yang diamankan di Bandung, Jawa Barat.

BACA JUGA: Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Kampung Bugis, Pak RT Bilang Begini

Kemudian ada R alias B yang diamankan di wilayah Cibubur, Jakarta Timur. Lalu AS serta BF yang dijemput Densus dari wilayah Cipayung, Jakarta Timur.


"Jadi enam orang ini masih terus dialami terkait dengan peledakan bom bunuh diri di Kampung Melayu," ucap Martinus.

BACA JUGA: Satu Terduga Teroris Diciduk Densus 88 di Kampung Bugis Jambi

Sementara itu, lanjut Martinus, Densus sudah memulangkan dua orang karena dianggap tidak terbukti atau mengetahui aksi teror yang dilakukan oleh dua pelaku yaitu Ahmad Syukri dan Ichwan Nurul Salam.

"Mereka adalah H dan IS yang merupakan adik dan adik ipar salah satu pelaku bom bunuh diri Terminal Kampung Melayu, Ahmad Syukri," tandas dia. (Mg4/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Densus 88 Antiteror Bekuk Terduga Teroris di Kampung Bugis


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler