Menariknya, tahanan yang mencoba bunuh diri itu adalah oknum anggota Propam Polda Kalsel, Bripda Yusman
BACA JUGA: Perampok Gelar Konpres, Bantah Rp4 Miliar
Suasana pemeriksaan di dalam ruang tahanan pun menjadi hebohPetugas yang melihat tangan Yusman berdarah langsung membawanya ke RS Bhayangkara untuk menyelamatkan jiwanya
BACA JUGA: Polisi Terbunuh di Kantor Polsek
Yusman yang ditangkap terkait kasus sabu-sabu itu mencoba bunuh diri dengan menggunakan besi metal tipis dari pemantik apiSebelum mencoba mengakhiri hidupnya, dini hari sekitar pukul 01.00 Wita, Yusman mengamuk dan memukuli tahanan lainnya
BACA JUGA: Ibu Rumah Tangga Dijambret Residivis
Ia pun kemudian disolasi agar tak melukai tahanan lainnya.Disaat para tahanan sedang menjalani pemeriksaan darah, Yusman yang berada di ruang isolasi mencoba bunuh diri dengan menyayat nadi tangan kirinya. Sebelum melakukan aksi nekatnya, Yusman lebih dulu melaksanakan salat
Beruntung ulah konyolnya itu diketahui petugas yang berjaga di dalam rutanIa pun segera dibawa keluar menuju RS Bhayangkara dengan kondisi tangan berdarah
Kabid Dokkes RS Bhayangkara Kompol Erwin Z Hakim mengatakan, saat dibawa ke rumah sakit tangan kiri korban sudah berdarahIa menduga aksi tersebut dilakukan korban karena stres”Korban hanya mengalami luka pada bagian kulit luar saja, tidak mengenai bagian arteri dan tendon yang bisa menyebabkan kematian,” kata Erwin.
Yusman harus mendapatkan 7 jahitan untuk menutup luka sayatnya“Korban mencoba bunuh diri mungkin karena stres dan depresiTapi itu masih memerlukan pemeriksaan lebih lanjut dari dokter yang menanganinya,” kata Erwin.(mr-118)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Peredaran Sabu Dikendalikan Napi LP Banceuy
Redaktur : Tim Redaksi