jpnn.com, KUPANG - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar alias Gus Halim mendapat apresiasi atas inisiatifnya dalam optimalisasi pembangunan desa di wilayah perbatasan berbasis SDGs Desa.
Apresiasi disampaikan Deputi Sekretaris Jenderal ASEAN untuk Komunitas Sosial Budaya Ekkaphab Phanthavong.
BACA JUGA: Gandeng ASEAN, Kemendes PDTT Optimalkan Pembangunan Desa di Kawasan Perbatasan
"Mengapresiasi Indonesia (Mendes PDTT) untuk mengimplementasikan SDGs Desa," kata Ekkaphab secara daring dalam sesi acara International Conference on Sustainable Rural Development in Border Areas yang berlangsung di Hotel Aston, Kupang, Nusa Tenggara Timur, Jumat (13/1) pagi.
Phanthavong mengatakan pembangunan desa lintas negara yang digagas Gus Halim perlu dukungan dari semua pihak.
BACA JUGA: Mendes PDTT Dukung Penuh Komitmen Presiden Gunakan Produk Dalam Negeri
Pihaknya juga mengingatkan untuk semua negara yang masuk kawasan ASEAN perlu ada jalinan kemitraan.
"Memperkuat kemitraan dan kerja sama untuk mengubah desa agar lebih baik lagi sesuai tujuan pembangunan," terangnya.
BACA JUGA: Gus Halim: Capaian Tahun 2022 Modal Besar Pembangunan Desa
Phanthavong juga menegaskan masih ada waktu yang cukup untuk merealisasikan tujuan pembangunan berbasis SDGs.
Bahkan, kata dia, pihaknya akan ikut ambil peran untuk memastikan tidak ada negara yang tertinggal terkait pembangunan berkelanjutan tersebut.
"Tujuh tahun yang tersisa untuk mencapai SDGs, kami akan bekerja untuk memastikan tidak ada negara yang tertinggal," ujar Ekkaphab.
Pada kesempatan yang sama, Gus Halim juga mengatakan pembangunan berbasis SDGs Desa memiliki kontribusi yang cukup besar bagi Indonesia.
"Berbasis pada SDGs Desa yang mampu berkontribusi 84 persen pada pembangunan Indonesia berkelanjutan," tambah politisi PKB asal Jawa Timur tersebut.
Bak gayung bersambut, Gus Halim berkomitmen melalui konferensi internasional tersebut akan menjalin kerja sama dengan desa yang berada di kawasan Asia Tenggara.
Hal itu dilakukan karena pihaknya meyakini melalui jalinan kemitraan tersebut mampu mempercepat kebangkitan desa.
"Kolaborasi lintas negara ini akan mempercepat kebangkitan desa dan capaian SDGs di masing-masing nagara," pungkas cicit pendiri NU Kiai Bisri Syansuri tersebut. (mrk/jpnn)
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi