jpnn.com, JAKARTA - Borneo FC ditahan imbang Barito dalam laga Grup B Piala Presiden 2022 di Stadion Segiri, Samarinda, Rabu (22/6) malam.
Tim berjuluk Pesut Etam gagal memaksimalkan keunggulan jumlah pemain dari Laskar Antasari pada babak kedua.
BACA JUGA: M Sulton Divonis Bebas, Padahal Barang Bukti Ada 92 Kilogram Sabu-Sabu, Kok Bisa?
Performa Borneo FC dalam laga ini sejatinya cukup dominan. Serangan lebih banyak dikuasai oleh tim asal Samarinda tersebut sejak menit awal.
Sayang, barisan penyerang Borneo FC gagal memaksimalkan kesempatan yang didapatkan.
BACA JUGA: Tok, Pengendali Sabu-Sabu 92 Kg Divonis Bebas, Kurir Ini Dihukum Mati, Hakim Sama
Kesempatan bagus didapatkan oleh Stefano Lilipaly pada menit ke-14. Sayang, sepakannya masih ditepis oleh penjaga gawang Barito Putera Joko Ribowo.
Kesempatan kedua Borneo FC datang dari Bustos. Lagi-lagi, sepakan kerasnya masih bisa dimentahkan oleh penjaga gawang berpengalaman tersebut.
BACA JUGA: Shin Tae Yong Panggil Rabbani Tasnim ke Timnas U-19, Farid Abubakar Bangga
Skor 0-0 menutup pertandingan babak pertama.
Pada babak kedua, perubahan coba dilakukan oleh kedua tim. Tempo pertandingan meningkat dan tensi pun sempat meninggi.
Beberapa kali benturan terjadi sampai puncaknya, Franc Rikhart Sokoy mendapatkan kartu kuning kedua dan langsung dikartu merah oleh wasit pada menit ke-56.
Sayangnya, keunggulan jumlah pemain itu tak bisa dimaksimalkan oleh Borneo FC. Barito Putera langsung memainkan taktik bertahan dan menarik saru striker diganti dengan bek.
Perubahan itu menjadikan tembok pertahanan Laskar Antasari makin sulit ditembus.
Sampai peluit panjang dibunyikan, gol tak bisa diciptakan oleh kedua kesebelasan. Skor 0-0 menutup pertandingan bertajuk derbi Kalimantan ini.
Dengan koleksi empat poin dari dua laga, Borneo FC masih menempati posisi kedua di klasemen Grup B.
BACA JUGA: Uang Siswa Taruna Polri Hilang Dicuri, Pelaku Ternyata
Sementara itu, Borneo FC menjadi pemuncak klasemen dengan lima poin. (dkk/jpnn)
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Muhammad Amjad