Desten Melahirkan Terobosan Baru Baterai Kendaraan Listrik, Wow!

Rabu, 22 November 2023 – 09:15 WIB
Desten memperkenalkan Baterai litium-ion LFP untuk kendaraan listrik. Foto: Desten

jpnn.com, JAKARTA - Desten Inc., melahirkan inovasi baru dalam industri baterai litium-ion dengan mengenalkan sel Lithium Iron Phosphate (LFP), yang dapat mengisi daya kendaraan listrik hanya enam menit.

Saat ini, pengisian daya tercepat baterai kendaraan listrik masih membutuhkan waktu kurang lebih 30 menit.

BACA JUGA: Pertamina Patra Niaga Siap Pasok Bahan Baku Industri Baterai di Indonesia

Sel LFP dari Desten itu merupakan terobosan baru di pasar kendaraan listrik.

Dengan kemampuan pengisian daya ultra cepatnya, teknologi tersebut secara signifikan mengurangi waktu henti untuk kendaraan listrik dalam mengisi ulang daya, dan menjadikannya lebih praktis untuk penggunaan sehari-hari.

BACA JUGA: Butuh Peran Nyata Pemerintah untuk Kembangkan Bahan Baku Baterai Lithium

Terobosan teknologi itu juga mempunyai implikasi luas terhadap sistem penyimpanan energi, memberikan solusi yang cepat, aman, dan tentunya akan makin menghemat biaya.

Salah satu fitur menonjol dari sel LFP ialah profil keamanannya yang luar biasa.

BACA JUGA: Dunia Hari Ini: Jokowi Akan Bertemu Biden, Bahas Perdagangan Baterai Kendaraan Listrik

Berdasarkan Lithium Iron Phosphate, Desten Inc memastikan bahwa stabilitas dari kimia dan suhu akan senantiasa terjaga.

Karakteristik itu sangat penting dalam mengatasi kekhawatiran pada bahaya terkait baterai, sehingga memberikan ketenangan pikiran bagi konsumen dan pakar industri.

Oleh karena itu, banyak yang beranggapan bahwa teknologi yang dihadirkan oleh Desten akan berpotensi mengubah cara kerja kendaraan listrik dan fungsi jaringan energi.

Waktu pengisian daya yang cepat, ditambah dengan peningkatan keselamatan, membuka kemungkinan baru untuk adopsi kendaraan listrik dan integrasi penyimpanan energi.

Desten secara strategis bermitra dengan perusahaan-perusahaan di Amerika Utara, Eropa, dan Asia untuk mengintegrasikan teknologi mutakhir ini ke dalam platform EV dan Battery Energy Storage System (BESS) yang baru.

Kemitraan itu bertujuan untuk memfasilitasi adopsi sel LFP dengan pengisian daya ultra cepat, sehingga membuka jalan bagi masa depan yang lebih ramah lingkungan dan efisien.

"Potensi terobosan teknologi ini untuk mengatasi hambatan yang ada dalam adopsi kendaraan listrik dan penyimpanan energi. Dengan menawarkan pengisian daya ultra cepat, peningkatan keamanan, dan efisiensi biaya, sel LFP terbaru Desten menetapkan standar industri baru,” kata CEO Desten Bader Al-Rezaihan, seperti dilaporkan oleh Businesswire.com.

Satu fakta menarik tentang sel Lithium Iron Phosphate (LFP) ialah ketahanannya.

Hal lain yang sama pentingnya ialah biaya produksi yang jauh lebih rendah. (antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Gandeng LG, Hyundai Siap Memproduksi Baterai Mobil Listrik di Cikarang


Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler