jpnn.com, PACITAN - Seorang pelajar SMP di Kabupaten Pacitan diserang ular kobra (ophiophagus hannah) dengan cara menyemburkan bisa dan mengenai mata korban.
Korban bernama Galang harus dilarikan ke rumah sakit.
BACA JUGA: King Kobra Masuk ke Rumah Warga di Pacitan
"Korban sudah dibawa ke rumah sakit. Sementara ular kobra kami evakuasi setelah mendapat pengaduan masyarakat," kata Kabid Damkar, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Pacitan Sugito dikonfirmasi seusai kegiatan.
Dikatakan dia, proses evakuasi cukup alot. Petugas damkar yang diterjunkan sempat kesulitan lantaran ular ini agresif.
BACA JUGA: Aneh tetapi Nyata, Kobra Menggigit Bocah Malah Mati Digigit Balik
“Di satu sisi kami juga harus melakukan evakuasi. Karena kalau dibiarkan bisa menimbulkan korban yang lain,” katanya.
Ular ini baru bisa ditangkap dan dievakuasi dari pekarangan rumah milik orang tua Galang (siswa SMP yang menjadi korban semburan bisa ular kobra) sekitar 30 menit kemudian.
BACA JUGA: Ada Kunjungan Jokowi, Baliho Ganjar-Mahfud dan PDIP Dicabuti
Keberhasilan tim damkar menangkap ular kobra dengan panjang 1,3 meter ini pun mendapat apresiasi warga sekitar.
Pasalnya, begitu kejadian ada serangan ular kobra yang menimpa Galang di pekarangan rumahnya di Kelurahan Ploso, Kecamatan Pacitan, warga sekitar langsung gempar.
Saat ini pelajar berusia 14 tahun ini dilarikan ke rumah sakit umum daerah (RSUD) dr Darsono Pacitan.
Diduga korban tidak tahu bahwa ular yang ada di halaman rumahnya bisa menyembur dengan jarak satu meter.
Untuk tidak menambah korban lain, warga memanggil petugas pemadam kebakaran (Damkar) Kabupaten Pacitan. Mereka melakukan evakuasi terhadap ular kobra Jawa ini. (antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 12 Senjata Api di Rumah Syahrul Yasin Limpo Ternyata...
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti