jpnn.com, MANADO - KM Metanoia GT 29, kapal penangkap ikan berbendera Indonesia mengalami kecelakaan laut di sekitar perairan Bitung, tepatnya di belakang Pulau Dua atau atau sekitar 11 mil laut dari dermaga Ditpolairud Polda Sulawesi Utara, Kamis (21/4) sekitar pukul 07.00 WITA.
Personel Polairud Polda Sulut langsung bergerak mengevakusi 13 anak buah kapal (ABK) tersebut. "Beruntung seluruh awak kapal berjumlah 13 orang selamat dalam musibah tersebut," kata Kabid Humas Polda Sulut Komisaris Besar Jules Abraham Abast di Manado, Jumat (22/4).
BACA JUGA: TNI AL Berhasil Evakuasi Awak Kapal KM Sumber Kharisma yang Tenggelam di Aceh
Mendapat informasi dari masyarakat, ujar Abast, personel Polairud Polda Sulut melalui personel Kapal KP SBU XV - 2003 yang dipimpin Bripka Suleman Salino, langsung menuju tempat kejadian dan melakukan pertolongan.
Tiba di TKP yang berjarak kurang lebih 25 menit perjalanan laut dari Dermaga Polairud, personel KP SBU XV-2003 langsung menolong para ABK KP Metanoia.
BACA JUGA: Kapal Tenggelam di Perairan Paser, 4 Penumpang Belum Ditemukan
Berdasar keterangan yang diperoleh dari nakhoda, kapal bertolak dari Dermaga Perikanan Bitung sekitar pukul 05.00 WITA dan mengalami musibah pada pukul 07.00 WITA.
"Dari hasil interogasi dan olah TKP, kapal diketahui mengalami kebocoran di buritan atau kamar mesin sehingga mengakibatkan mesin mati dan tenggelam," katanya. (antara/jpnn)
BACA JUGA: Oknum Perwira Polisi di Sumbar Ditangkap, Kasusnya Berat
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi