Dewan Cium Gelagat Mafia Sampah

Senin, 19 April 2010 – 14:18 WIB

KABUPATEN BEKASI – Menumpuknya sampah di Tarumajaya, Kabupaten Bekasi membuat berang anggota dewanPasalnya, selain membuat kesan jorok, juga bisa mengganggu penilaian Adipura

BACA JUGA: Foke Diminta Nonaktifkan Walkot Jakut

Ironisnya, sampah tersebut bukan berasal dari warga wilayah Kabupaten Bekasi.

’’Bahkan yang lebih parah, itu bukan tempat pembuangan sampah.  Kenapa bisa banyak sampah di sana,” ungkap anggota Komisi C DPRD Kabupaten Bekasi Ta’ih Winarno


Pihaknya lantas melakukan penelusuran

BACA JUGA: Banyak Taman Yang Sudah Tak Nyaman

Hasilnya justru lebih mengejukan, sampah itu bukan berasal dari masyarakat setempat
’’Tapi sampah itu berasal dari provinsi lain

BACA JUGA: Kebut Pembangunan Pasar Pondok Gede

Kenapa ini bisa terjadiHarus dibuat pansus untuk menyelidiki ini,” tegasnya keheranan.
           
Pihaknya menduga ada mafia sampah yang bermainPasalnya kata dia, untuk membuang sampah tentu ada anggarannya’’Harus diusut itu, siapa yang bermain, menyulap tempat yang bukan pembuangan sampah jadi pembuangan sampah,” terang Ta’ih
           
Lebih lanjut dia mengatakan, tempat pembuangan sampah, ada di kawasan Burangkeng, Kecamatan SetuDi sanalah sampah-sampah dari Kabupaten Bekasi dibuang’’Tempat pembuangan sampah, harus dikelola dengan baik dan modernKita bisa berkaca dengan Kota Bekasi, yang bisa memanfaatkan sampah menjadi listrik,” pungkasnya(dai)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bogor Ajukan Pemekaran


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler