Sebuah dewan kota praja Sydney, New South Wales menyita puluhan sepeda sewaan yang ditinggalkan. Tindakan tegas ini diambil setelah mereka kehilangan kesabaran terhadap operator sepeda yang mereka sebut perlu "menertibkan armada mereka".
Otoritas Dewan Kota Praja Waverley, di Sydney, NSW yang mencakup sebagian besar wilayah pinggiran timur Kota Sydney, menyita lebih dari 50 sepeda pada hari senin (5/3/2018) setelah menerima puluhan keluhan dari para penyewa.
BACA JUGA: Donasi Pengusaha China ke Politisi Australia Kembali Disoroti
Penyewaan sepeda berbasis aplikasi yang tidak memiliki tempat khusus untuk diparkirkan seperti oBike, ReddyGo dan ofo telah menjadi pemandangan umum di sekitar Kota Sydney, terutama di tempat-tempat wisata seperti Pantai Bondi, yang berada di wilayah Waverly.
Kehadiran mereka telah menghadirkan masalah yang sama bagi dewan kota praja di negara bagian lain, maupun di luar negeri. Tumpukan armada sepeda berbagi oBikes di Waverley Oval tahun lalu.
Facebook: Jack Vassallo
BACA JUGA: Kebiasaan Potret Makanan Bisa Bantu Cegah Penyakit Pencernaan
Walikota Kota Praja Waverly, John Wakefield meminta Pemerintah New South Wales untuk menutup kekosongan dasar hukum yang berarti perusahaan sepeda sewaan tidak memerlukan izin untuk beroperasi.
"Saya pikir sudah jelas operator tidak menertibkan armada sepeda mereka," kata Wakefield.
BACA JUGA: Telur Mentah Penyebab Kasus Salmonella di Australia Barat
"Kami telah memberi mereka banyak peringatan. Kami telah memberi mereka beberapa bulan untuk menyelesaikan operasi mereka sampai pada tingkat kesempurnaan yang diperlukan agar kami dapat senang dengan apa yang mereka lakukan.â
"Kami tidak senang dengan apa yang mereka lakukan. Warga tidak senang dengan apa yang mereka lakukan."'Armada sepeda ditelantarkan'
Meskipun banyak yang tampaknya meyakini konsep bisnis  ini, penduduk Bronte mengatakan bahwa sepeda sewaan dibiarkan bertumpuk di pinggiran kota mereka, dan seringkali di tengah jalan.
Dewan Kota Praja Waverley mengatakan telah menerima 30 keluhan resmi tentang keberadaan armada sepeda sewaan, dan banyak keluhan yang disampaikan langsung. Sekumpulan sepeda berbagi milik operarot Obike dan Ready Bike yang ditelantarkan di jalan dekat Bondi Beach.
ABC News: Heather Nolan
CP Lim, kepala oBikes Australia, mengatakan kepada ABC bahwa mereka mendorong orang-orang di komunitas untuk menggunakan sepeda dengan benar.
"Meskipun kami menyambut baik tindakan penyitaan dari pihak berwenang, tindakan untuk menghukum operator, ketimbang mendidik pengguna, hanya akan melumpuhkan budaya perusahaan start-up," katanya.
Seorang juru bicara ofo mengatakan bahwa pihaknya bekerja sama dengan dewan lokal untuk membantu membuat sepeda sewaan tanpa terminal khusus ini sukses di Sydney.
"Kami percaya bahwa dengan bekerja sama, kita dapat mencapai solusi yang lebih produktif, yang akan memungkinkan lebih banyak orang Sydney memanfaatkan transportasi yang terjangkau dan mengatasi perilaku vandalisme yang menyebabkan sepeda menjadi rusak dan ditinggalkan," kata mereka.
Walikota John Wakefield mengatakan dewannya hanya mengumpulkan sepeda yang rusak sebagai bagian dari kemarahan mereka.
"Mereka jelas tidak beroperasi, sepeda-sepeda itu telah ditinggalkan dan ditelantarkan oleh operator di jalanan kita," katanya.
Salah satu warga setempat mengatakan konsep sepeda sewaan memiliki potensi.
"Tapi orang tidak bertanggung jawab," kata Matt.
"Anda menemukan mereka tergeletak di sembarang tempat.â
"Mereka dari perusahaan swasta dan tidak disediakan oleh dewan, tapi uang penyewa sepeda-lah yang dihabiskan untuk membersihkannya."
Simak beritanya dalam Bahasa Inggris disini.
BACA ARTIKEL LAINNYA... Indonesia Pertimbangkan Status Tahanan bagi Abu Bakar Bashir