Di Gubuk Inilah Leng Leng Disekap Penculiknya

Selasa, 21 Maret 2017 – 09:19 WIB
Inilah gubuk tempat penyekapan WN Malaysia Leng Leng yang jadi korban penculikan. Foto: BatamPos/jpg

jpnn.com, BATAM - Lokasi penyekapan Leng Leng warga neara Malaysia korban penculikan itu ternyata disekpan di sebuah gubuk yang  jauh dari pemukiman warga. Leng Leng disekap di sebuah rumah liar (ruli) di perkebunan dekat arena balap motor cross Capung, Marina.

Batam Pos (Jawa Pos Group) yang menelusuri lokasi rumah penyekapan itu harus melintasi jalan tanah yang becek dan berlumpur dengan jarak tempuh sekitar dua kilometer dari jalan utama Jalan Ahmad Dahlan, Seitemiang.

BACA JUGA: Leng Leng Korban Penculikan Masuk dari Pelabuhan Tikus

Lokasi penyekapan malah lebih dekat ke arah Perumahan Rhabayu Regency, Marina namun akses jalan dari perumahan itu ke lokasi penyekapan tidak ada, sehingga terkesan jauh dari permukiman warga.

Rumah lokasi penyekapan itu merupakan rumah bangunan semi permanen separuh tembok dan separuh triplek. Ada dua kamar tidur di dalam rumah tersebut namun kondisi kamar tampak berantakan.

BACA JUGA: Pedagang Diduga Pelaku Penculikan Anak-Anak

Pakain dan perlengkapan rumah tangga berserahkan di mana-mana. Rumah yang sudah dipasang garis polisi itu memiliki dapur dengan ruangan terbuka dan kondisinya juga berantakan.

Tak ada lagi penghuni yang ditemui di rumah tersebut, hanya seekor anjing galak yang terlihat berkeliaran di sekitar rumah itu. Rumah tersebut juga dilengkapi dengan meteran listrik PLN.

BACA JUGA: Penculik Istri Pengusaha Malaysia Minta Rp 50 Miliar

Rumah tersebut berdiri atas lahan perkebunan warga dan informasi yang didapat di lapangan, rumah itu selama ini ditempati oleh seorang pria bersama adik wanitanya. Namun identitas kedua penghuni rumah itu tak diketahui warga sekitar.

Sudah sekitar dua tahun mereka menempati rumah tersebut dan kedua penghuni rumah tersebut diinformasikan bekerja sebagai tukang kebun.

"Jarang bergaul mereka. Meskipun sudah lama saya tak tahu nama mereka," ujar seorang wanita yang berkebun dekat rumah tersebut.

Meskipun jarang bergaul dan dikenal pendiam, namun dua bulan belakangan ini, rumah tersebut kata wanita yang tak mau namanya disebutkan itu, sering didatangi banyak orang.

"Memang ada yang sering datang, kebanyakan laki-laki semua, tapi kami nggak tahu apa yang mereka lakukan," ujar wanita berbadan jangkung itu.

Selama ini tidak ada kejanggalan ataupun kejadian aneh yang dijumpai di sekitar rumah itu, sehingga informasi penangkapan pelaku penculikan itu cukup mengagetkan warga lainnya di sana.

"Kalau penculikan jarang dengar di sini pak, tapi kalau orang balap-balap sering memang karena di sini dekat tempat orang balap itu," ujar Jordi, tukang kebun lain yang kebetulan lewat di lokasi rumah itu. (she/eja)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sebulan Disekap, WN Malaysia Akhirnya Ditemukan


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler