Di Lebanon, Pasukan Garuda Masih Sempat Promosikan Indonesia

Rabu, 23 Oktober 2013 – 15:34 WIB
Veteran asal Spanyol Fransisco Santana didampingi Chief PIO Sektor Timur Unifil Mayor Vaqoero bersama stafnya, mengunjungi Satgas Indobatt (Indonesian Battalion) Kontingen Garuda XXIII-G/UNIFIL (United Nations Interim Force In Lebanon), di UN Posn 7-1, Desa Adshid al-Qusayr, Lebanon Selatan, Selasa (22/10). Foto: ist

jpnn.com - JAKARTA - Veteran asal Spanyol Fransisco Santana didampingi Chief PIO Sektor Timur Unifil Mayor Vaqoero, mengunjungi Satgas Indobatt (Indonesian Battalion) Kontingen Garuda XXIII-G/UNIFIL (United Nations Interim Force In Lebanon), di UN Posn 7-1, Desa Adshid al-Qusayr, Lebanon Selatan, Selasa (22/10).

"Fransisco Santana sengaja berkunjung karena kehadiran Satgas Indobatt di Desa Adshid al-Qusayr, Lebanon Selatan, sangat menarik perhatiannya," kata Perwira Penerangan Satgas Konga XXIII-G/UNIFIL, Lettu Sus Sundoko, melalui rilisnya dari Lebanon, Rabu (23/10).

BACA JUGA: Rano dan PDIP Diminta Jaga Nafsu Ingin Berkuasa di Banten

Setelah mendapat banyak informasi tentang Satgas Indobatt, lanjut Sus, Veteran Spanyol tersebut memutuskan untuk langsung melihat secara dekat keberadaan Satgas Indobatt Kontingen Garuda XXIII-G/Unifil.

Dijelaskannya, veteran Spanyol dan rombongan yang didampingi oleh intrepeter Satgas Indobatt Kapten Caj Popon A disambut oleh Komandan Indobatt Konga XXIII-G/Unifil Letkol Inf Lucky Avianto.

BACA JUGA: Sejumlah Kendaraan Mewah Disita Dari Kasus Kredit Fiktif BSM

"Letkol Inf Lucky Avianto secara singkat menjelaskan keberadaan Satgas Indobatt dan tugas-tugasnya hingga wilayah area yang menjadi tanggung jawab keamanan Kontingen Garuda XXIII-G/Unifil serta kekayaan budaya Indonesia yang menjadi alat pendekatan sekaligus promosi kepada masyarakat Lebanon," ujarnya.

Mengutip Letkol Inf Lucky Avianto, Sus Sundoko mengatakan keberadaan Satgas Indobatt Kontingen Garuda XXIII-G/Unifil di Lebanon selalu terbuka untuk siapapun yang akan mengenal lebih dekat dengan Indobatt dan tidak pernah memilih-milih dalam bergaul.

BACA JUGA: Misbakhun dan @benhan Bakal Dipertemukan di Pengadilan

“Memiliki teman seribu terlalu sedikit bahkan memiliki musuh satu terlalu banyak”, ujarnya.

Dikatakan, kedatangan Fransisco Santana dapat menambah pertemanan dan hubungan baik, sekaligus dapat dijadikan ajang promosi kekayaan alam serta budaya Indonesia. (fas/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Budi Mulya Mangkir karena Takut Bongkar Skandal Century


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler