jpnn.com - KAMAR mandi merupakan tempat yang menyimpan banyak bakteri. Beberapa jenis bakteri yang lazim ditemukan di kamar mandi antara lain E-Coli, yang umum ditemukan di feses dan saluran umum.
Selain itu, ada bakteri Salmonella yang biasanya terdapat di usus. Di kamar mandi, bakteri ini sering tersebar karena toilet tidak ditutup saat disiram.
BACA JUGA: Ladies, Ini Jenis Olahraga Baru, Cocok untuk Bakar Kalori
Bakteri lainnya yang juga terdapat di kamar mandi di antaranya campylobacter, streptococcus, dermatophitic fungi, staphylococcus yang ditemukan pada kulit kita, coliform yang ditemukan di usus serta aneka jamur dan lumut.
Tapi bagian manakah dari kamar mandi yang sangat kotor?
BACA JUGA: Binge Eating Disorder, Makanan Mengontrol Emosi, Apa itu?
"Jawabannya adalah lantai. Jumlah bakteri yang ditemukan di lantai kamar mandi bervariasi tergantung pada tingkat lalu lintas dan seberapa sering Anda membersihkan kamar mandi," kata ahli mikrobiologi dan profesor biologi di Kenyon College di Ohio, Joan L. Slonczewski, Ph.D., seperti dilansir laman Womens Health Magazine, Rabu (8/7).
"Tepat setelah membersihkan lantai kamar mandi, mungkin ada kurang dari seribu bakteri per sentimeter persegi," kata Slonczewski.
BACA JUGA: Inilah Makanan Pendongkrak Gairah Bercinta
Lantai permukaan biasanya mengandung kotoran yang kita bawa dari luar dan residu produk kecantikan. Tak heran itu seperti tempat nongkrong populer bagi kuman.
Jadi apa yang harus Anda lakukan agar lantai bersih? Hindari suhu lembab karena bakteri sangat menyukai kelembapan. Masukan pakaian kotor Anda dalam keranjang, jangan di lantai, dan letakkan handuk basah di rak kering. Cuci lantai kamar mandi Anda minimal seminggu sekali. (fny/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jika Pakai Pembalut Malah Gatal-gatal
Redaktur : Tim Redaksi