Perdana Menteri Australia Tony Abbott menyatakan tekadnya untuk mengangkat isu penembakan pesawat Malaysia Airlines MH17 dalam pertemuan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin pada pertemuan APEC di Beijing.
PM Abbott tiba di Beijing untuk menghadiri pertemuan APEC dan dijadwalkan melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri China Li Kegiang dan Presiden AS Barack Obama.
BACA JUGA: Melbourne Kota 21 Paling Menyenangkan di Dunia
Ia menyatakan, jika bertemu dengan Presiden Putin, ia akan mengangkat isu MH17 yang ditembak jatuh di timur Ukraina dan menewaskan seluruh awak dan penumpangnya, termasuk 38 warga Australia.
Pertemuan itu diperkirakan berlangsung tertutup di sela-sela forum APEC.
BACA JUGA: Dua Sekolah Sydney Masuk Final Lomba Desain F1 di Abu Dhabi
Menurut Abbott, ia akan menyampaikan pesan kuat dari rakyat Australia kepada Presiden Putin.
"Pembicaraan itu akan menyangkut harapan kami bahwa Rusia akan menepati kata-katanya, akan bekerja sama dalam penyelidikan yang sedang berjalan dan akan memastikan bahwa keadilan bisa ditegakkan," tutur PM Abbott.
BACA JUGA: Canberra Terapkan Denda Bagi Penyimpan Bahan Bangunan di Trotoar
"Itulah utang Rusia kepada keluarga korban," tambahnya.
"38 rakyat Australia terbunuh dan saya akan bicara untuk mereka, untuk negara kita, untuk kemanusiaan bahwa presiden Rusia berutang kepada kita, kepada kemanusiaan dalam memastikan keadilan bisa ditegakkan," tegas PM Abbott lagi.
Kedua pemimpin ini juga diharapkan akan bertemu dalam Pertemuan G20 di Brisbane.
BACA ARTIKEL LAINNYA... Satu Lagi Pejuang ISIS Asal Australia Tewas di Suriah