Di Tikungan Ngebut, Braaakk! Empat Mobil Remuk

Minggu, 26 Juli 2015 – 07:07 WIB
Foto ilustrasi.dok.Jawa Pos

jpnn.com - BATUBARA - Empat mobil pribadi terlibat kecelakaan beruntun di jalan lintas Sumatera (jalinsum), Medan-Kisaran Km 92-93, tepatnya di tikungan Gundaling, Desa Perkebunan Tanjung Kasau, Kecamatan Sei Suka, Batubara, Sabtu (25/7) sekira pukul 10.00 WIB.  Keempat mobil remul, untung tidak ada korban jiwa.

Informasi dihimpun, kecelakaan beruntun ini bermula ketika mobil Renault BK 605 IB yang melaju dari arah Medan berusaha mendahului minibus di tikungan Gundaling.

BACA JUGA: Kisah Pemuda dan Nafas Terakhir di Kamar Sang Pacar

Ternyata di saat bersamaan mobil Toyota Fortuner BK 1277 IC datang dari arah berlawanan. Antara mobil Renault dan Toyota Fortuner pun akhirnya terlibat kecelakaan.

Akibatnya mobil Toyota Fortuner pecah ban, laju kendaraannya oleng dan akhirnya menabrak mobil Toyota Avanza warna putih BK 1792 IL yang dikemudikan Suhermansyah (43), warga Dusun VIII, Desa Tembung, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Serdang, yang datang dari arah Medan.

BACA JUGA: "Suamiku Lebih Bahagia Bersama Janda Tetangga"

Hal serupa dialami mobil Renault, setelah tabrakan dengan Toyota Fortuner, tabrakan lagi dengan mobil Daihatsu Luxio BK 1660 TZ yang melaju dari arah Kisaran.

Arus lalu lintas sempat mengalami kemacetan beberapa saat. Hingga akhirnya petugas Sat Lantas Pos Lantas Polsek Indrapura datang ke lokasi dan langsung mengevakuasi keempat mobil itu dan membawanya ke Poslantas Indrapura.

BACA JUGA: Isteri Minta Mudik, Suami Kabur ke Gunung, Bawa Benda-benda Ngeri

Wijaya Kusuma (30), supir mobil Luxio kepada Wartawan Koran ini, mengaku terkejut dan tidak menduga terjadi kecelakaan. “Aku kaget sekali dan tidak menyangka-nyangka akan kejadian kecelakaan ini bang,” ujarnya.

Ia naik mobil Luxio melaju dari Limapuluh hendak pulang ke Medan. Saat di lokasi kejadian, mobilnya ditabrak mobil Renault sehingga mengakibatkan kerusakan parah di bagian depan mobilnya. “Untung saja aku selamat dan tidak memgalami luka apa-apa," ujar Wijaya.

Dia menambahkan, saat kejadian, posisi mobilnya berada tepat di belakang mobil Fortuner. "Aku mau pulang ke Medan bang, karena hari Senin besok aku mau masuk kerja. Aku tadi sendiri karena anak dan istriku di Medan. Waktu kejadian kondisi lalu lintas gak begitu ramainya bang, tapi aku memang gak nyangka kenapa mobilku bisa jadi korban kecelakaan beruntun tadi," katanya lagi.

Sementara Victor Manurung (40), supir mobil Fortuner mengaku mobilnya mengalami pecah ban akibat ditabrak mobil Renault yang datang dari arah berlawanan.

"Tadi mobil Fortuner yang saya bawa melaju dari arah Simpang Kebun Kopi Kuala Tanjung menuju arah Medan. Tiba-tiba saja saat di lokasi, mobil Renault itu hendak mendahului mobil di depannya dan langsung menabrak bagian depan sebelah kanan mobil yang saya bawa hingga mengakibatkan ban sebelah kanan mobil saya pecah dan menabrak mobil Avanza itu," ujarnya.

Ia menyebutkan, di dalam mobil yang dia bawa ada keluarga majikannya. “Bos saya serta istri dan ketiga anaknya ada di dalam mobil. Jadi, kami tadi di dalam mobil ada enam orang, untung saja kami tidak mengalami luka-luka," katanya mengakhiri.

Hal yang sama diungkapkan Suhermansyah, supir mobil Avanza. Dia juga mengaku tidak menyangka jika mobil yang dikemudikannya menjadi korban kecelakaan beruntun itu. "Tadi, mobil Avanza yang saya kemudikan melaju dari arah Medan dan saat di lokasi langsung ditabrak mobil Fortuner itu hingga ringsek," ujarnya.

Sementara itu supir mobil Renault warna putih BK 605 IB, belakangan diketahui identitasnya bernama Bernard Devanand Sirait (36), warga Jalan Torpisang Mata, No.31 Rantauprapat, Kecamatan Rantau Utara, Labuhanbatu, tidak berhasil ditemui di lokasi.

Tak lama setelah kejadian, Bernard dikabarkan langsung dilarikan bersama seorang teman wanitanya bernama Eva (30) ke Klinik Oloan Indrapura. Akibat kecelakaan itu, Bernard dan Eva dilaporkan menderita luka memar pada kaki kirinya.

Kasat Lantas Polres Batubara AKP M Husni Yusuf, melalui Kapos Lantas Indrapura Aiptu J Sihaloho, saat dikonfirmasi Metro Siantar (grup JPNN) membenarkan kasus kecelakaan beruntun tersebut dan sudah mengamankan keempat mobil yang terlibat kecelakaan beruntun di Poslantas Indrapura. (wan)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Hari Ini Pelabuhan Belawan Masih Padat


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler