Diadang KKB, Simon Petrus Dianiaya dan Ditembak, Begini Kondisinya

Selasa, 19 September 2023 – 12:17 WIB
Satu dari dua warga kampung Okpol, Distrik Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang, yang terluka akibat ditembak KKB, Senin malam(18/9). (ANTARA/HO/Dok Satgas Damai Cartenz)

jpnn.com, JAYAPURA - Seorang aparatur sipil negara (ASN) bernama Simon Petrus Sroyer (35) dianiaya dan ditembak oleh anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Oksibil, Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan.

Kasatgas Humas Damai Cartenz AKBP Bayu Suseno menyebut korban adalah ASN Pemda Pegunungan Bintang (Pegubin) yang bertugas di Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) di Oksibil.

BACA JUGA: Detik-detik 5 Intelijen KKB Pimpinan Egianus Kogoya Digerebek, Tegang

Personel TNI-Polri berupaya memadamkan perumahan petugas kesehatan yang dibakar KKB di Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah, Senin (11/9) Foto: ANTARA/HO/Dok Satgas Yonif Raider 300/Bjw

Akibat penganiayaan dan penembakan tersebut, Simon Petrus mengalami luka.

BACA JUGA: Jokowi Berkata Begini soal Perpanjangan Masa Jabatan Panglima TNI

Konon luka tersebut akibat korban terserempet peluru di bagian telinga dan luka senjata tajam di bagian perut.

Saat ditembak KKB, korban masih menggunakan helm sehingga peluru tidak menembus bagian kepala.

BACA JUGA: Butet Kartaredjasa Ngotot Pengin Mahfud MD Pendamping Ganjar

"Dari laporan yang diterima, korban diadang dan diserang lima anggota KKB yang membawa senjata laras panjang," ucap AKBP Bayu.

Mendapat serangan tersebut, korban langsung melarikan diri menggunakan sepeda motor menuju pos jaga di area Gereja Bethel Indonesia (GBI).

Korban lantas melaporkan kejadian tersebut kepada anggota TNI-Polri yang melaksanakan pengamanan.

AKBP Bayu menyebut korban Simon Petrus saat ini masih berada di RSUD Oksibil.

Sebelumnya, pada Senin malam (18/9), KKB menembak dua warga kampung Okpol, Distrik Oksibil yaitu Regina Bitdana (50th) yang mengalami luka tembak di atas pergelangan kaki sebelah kiri dan Jonas Kalakmabin, (35) terluka tembak pada mata kaki sebelah kiri.

Insiden yang dialami kedua korban itu terjadi saat berada di rumah yang berlokasi di jalan Okpol (belakang guest house Pemda Pegubin).

Saat kejadian korban sedang berada di dapur untuk menyiapkan makan malam, tiba-tiba terdengar bunyi tembakan yang ternyata mengenai kedua korban.

"Keduanya saat ini masih berada di RSUD Oksibil untuk mendapat perawatan atas luka yang dideritanya," ujar Bayu.(antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kasus Rempang, LBH Pelita Umat: Demi Investasi, Rakyat dan Tanah Melayu Dikorbankan


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler